Kinerja Hizbullah dalam 10 Bulan: Lakukan 2.500 Operasi serta Tewaskan dan Lukai 2 Ribu Serdadu Israel

Share

POROS PERLAWANAN– Dilansir Fars, 301 hari sudah berlalu sejak dimulainya operasi Hizbullah terhadap Militer Israel dalam rangka mendukung Perlawanan Gaza. Bersamaan dengan Gaza, selatan Lebanon adalah front yang menjadi krisis strategis bagi Rezim Zionis.

Dalam rentang waktu ini, kinerja Perlawanan Lebanon telah menyebabkan ratusan ribu pemukim Zionis keluar dari rumah-rumah mereka. Mereka dipaksa kabur ke arah kawasan bagian tengah Tanah Pendudukan.

Pada hari Sabtu kemarin, Hizbullah memublikasikan statistik dari 2.500 operasi yang dilancarkannya terhadap Rezim Zionis selama 300 hari terakhir. Hizbullah mengumumkan, sebanyak 2 ribu Zionis tewas atau terluka dalam rentang waktu ini.

Laporan Hizbullah menyebutkan, para pejuangnya telah menargetkan basis-basis Militer Israel sebanyak 1.328 kali di perbatasan, pemukiman-pemukiman Zionis 422 kali, markas-markas militer (di kedalaman Tanah Pendudukan) 198 kali, barak-barak militer 391 kali, dan pangkalan-pangkalan militer 102 kali.

Dalam 10 bulan terakhir, Hizbullah telah menargetkan 125 kendaraan militer, 182 markas komando, 663 benteng dan fortifikasi militer, 450 perangkat teknis, 1.050 gedung di pemukiman-pemukiman, 4 pabrik industri militer, 61 basis artileri, 12 peluncur Iron Dome, 2 balon mata-mata, 8 drone (3 drone Hermes 900, 3 drone Hermes 450, dan drone Skylark), serta 825 perkumpulan serdadu Israel.

Hizbullah hingga sekarang telah 485 kali menggunakan meriam, melancarkan 914 operasi rudal (darat ke darat). 88 operasi penembakan runduk dan memberondong tembakan dengan senapan mesin, serta 69 kali senjata-senjata pertahanan udara.

Perlawanan Lebanon juga telah melakukan 742 peluncuran rudal terpandu dan 178 penembakan langsung. Menurut Hizbullah, angka-angka ini tidak terkait dengan jumlah rudal atau peluru, tapi jumlah tembakan.

Dalam laporan ini disebutkan, sebanyak 43 pemukiman dan kampung Zionis hingga radius 5 km telah dikosongkan. Sebanyak 320 ribu pemukim Zionis juga terpaksa menyelamatkan diri menuju bagian tengah Tanah Pendudukan.

Hizbullah menyatakan, serangan-serangannya menargetkan kawasan utara Tanah Pendudukan hingga kedalaman 35 km.