Armada Tanker Minyak Terbesar Iran Kembali Berlayar ke Venezuela

POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, armada kapal tanker terbesar Iran dilaporkan dalam perjalanan ke Venezuela dengan membawa bahan bakar untuk negara penghasil minyak Amerika Selatan, yang menderita kekurangan bensin akut.

Mengutip sumber yang tidak disebutkan namanya, Bloomberg melaporkan pada hari Sabtu bahwa beberapa dari sekitar 10 kapal Iran juga akan membantu mengekspor minyak mentah ke Venezuela setelah menurunkan kiriman bahan bakar.

Pengiriman tersebut bertentangan dengan sanksi ilegal AS yang menargetkan Teheran dan Caracas.

AS telah menjatuhkan sanksi kepada perusahaan minyak negara Petroleos de Venezuela (PDVSA) sebagai bagian dari dorongannya untuk menggulingkan Presiden Nicolas Maduro, yang menyebabkan kekurangan bensin di negara yang kaya minyak itu.

Pada Mei lalu, Iran mengirim lima kapal tanker bermuatan 1,53 juta barel bensin dan alkilat ke Venezuela untuk membantu memulai kilang minyak di negara bagian Amerika Latin itu. Armada tersebut mengejutkan pengamat internasional saat melintasi Laut Karibia yang dipatroli oleh Angkatan Laut AS.

Sekarang, pengiriman bahan bakar terakhir Iran, yang dikirim pada awal Oktober dengan tiga kapal, hampir habis, mengancam kekurangan pasokan di seluruh penjuru Venezuela.

Armada Iran yang menuju ke Venezuela saat ini berukuran sekitar dua kali lipat dari yang dikirim pada Mei.

Sumber informasi mengatakan kedua negara sedang mendiskusikan cara bagi Iran untuk membantu Venezuela merombak kilang Cardon, pabrik bahan bakar terakhir di sana yang masih beroperasi secara teratur.