Loading

Ketik untuk mencari

Palestina Yaman

Tentara Yaman Siap Bantu Palestina Hadapi Israel

POROS PERLAWANAN – Diberitakan Fars, Angkatan Bersenjata Yaman menyusul Ansharullah dalam mendukung perjuangan Jihad Islam menghadapi Rezim Zionis.

“Semua pasukan militer, Tentara, dan Komite Rakyat Yaman siap sedia membantu saudara-saudara Palestina kami jika dibutuhkan,” kata Jubir Angkatan Bersenjata Yaman, Yahya Saree.

“Angkatan Bersenjata Yaman siap menjalankan segala instruksi pimpinan untuk mendukung bangsa Palestina jika diperlukan. Kami adalah satu bangsa dan satu umat. Serangan apa pun ke Palestina adalah serangan ke Yaman dan seluruh Perlawanan,” imbuhnya, al-Masirah melaporkan.

Sebelum ini, Jubir Pemerintah Yaman, Dhaifullah al-Shami mengutuk keras agresi Rezim Zionis ke Jalur Gaza dan teror terhadap Komandan Brigade al-Quds, Taysir al-Jaabari. Ia menegaskan sikap teguh Yaman dalam membela bangsa Palestina dan perlawanan heroik mereka hingga dibebaskannya negeri Palestina.

Jet-jet Israel pada Jumat sore 5 Agustus memulai kembali serangan ke Gaza. Komandan senior sayap militer Jihad Islam, Taysir al-Jaabari dan 9 orang lainnya, termasuk anak perempuan berusia 5 tahun, gugur akibat serangan udara tersebut.

Merespons agresi ini, faksi-faksi Perlawanan Palestina mulai melancarkan rudal ke permukiman-permukiman Zionis di sekitar Gaza dan Tanah Pendudukan, termasuk selatan Tel Aviv.

Brigade al-Quds mengumumkan, para penjaga perbatasan Palestina telah menembakkan lebih dari 100 rudal ke Tel Aviv dan permukiman-permukiman Zionis di sekitar Gaza.

Terkait masalah ini, media-media Zionis melaporkan banyaknya rudal-rudal yang ditembakkan dari arah Gaza. Media-media Israel juga mengakui bahwa sistem pertahanan udara Iron Dome gagal menghadang rudal-rudal tersebut.

Wakil Jihad Islam di Lebanon, Ihsan Ataya mengumumkan bahwa Rezim Zionis telah mengutus mediator untuk meminta ketegangan saat ini dihentikan. Namun permintaan itu ditolak Jihad Islam.

“Rezim Penjajah Israel telah melanggar garis merah. Kami berada di awal konfrontasi. Tidak ada tempat untuk bicara soal mediasi,” kata Ataya kepada al-Mayadeen.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *