Bantah Klaim Trump, Jenderal AS: Saya Tak Pernah Beri Instruksi Serangan ke Iran

Share

POROS PERLAWANAN – Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata AS, Mark Milley menepis tegas tudingan Donald Trump dan Kepala Kantornya, Mark Maedows terkait instruksi serangan ke Iran.

Diberitakan Fars, Milley menjabat sebagai Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata AS pada 16 bulan terakhir masa kepresidenan Trump. Dalam wawancara dengan Fareed Zakaria dari CNN, Milley berkata, ”Saya bisa meyakinkan Anda bahwa hingga saat ini, tak satu kali pun saya menyarankan serangan ke Iran.”

Jenderal AS ini membantah klaim Trump bahwa ia memiliki bukti terkait rencana Milley untuk menyerang Iran.

“Saya tidak tahu apa bukti yang mereka bicarakan… Namun saya bisa meyakinkan Anda bahwa serangan militer ke Iran adalah suatu tindakan yang sangat serius (dan bukan bahan guyonan),” kata Milley.

Dalam surat dakwaan Tim Inspektur Khusus atas Trump pada Juli lalu, disebutkan bahwa mantan Presiden AS itu secara sengaja menyimpan dokumen super rahasia. Dokumen itu disebut berisi “rencana tindakan militer terhadap sebuah negara asing”. CNN melaporkan bahwa negara asing yang dimaksud adalah Iran.

Maedows dalam bukunya juga mengungkit sebuah rapat dan dokumen. Ia mengeklaim bahwa Milley meminta dari Trump lebih dari satu kali untuk menyerang Iran, namun permintaannya ditolak Trump.

“Entah apa yang ditulis Maedows. Tapi saya bisa katakan dengan tegas kepada Anda bahwa saya tidak pernah mengusulkan serangan besar-besaran ke Iran,” kata Milley.

“Untuk melakukan pekerjaan ini, saya rasa dibutuhkan suatu tingkat risiko signifikan, yang mungkin harus kita terima, mau atau tidak mau, dengan melihat kondisinya. Namun bagian ini tidak pernah terwujud. Saya tidak yakin apa perkataan-perkataan yang dikutip Meadows. Namun saya bisa meyakinkan Anda bahwa saya tahu apa yang saya lakukan, dan itu tidak termasuk usulan untuk menyerang Iran,” kata Milley.

Sebagian dari wawancara CNN dengan Milley telah disiarkan, namun versi lengkapnya akan ditayangkan pada Minggu depan.