Harian Zionis: Sekjen Hizbullah Benar, Kita di Bibir Jurang

Share

POROS PERLAWANAN – Harian Yedioth Ahronoth dalam laporannya tentang kekacauan kondisi di Israel menyinggung pidato Sekjen Hizullah, Sayyid Hasan Nasrallah yang disampaikan Kamis lalu.

“Nasrallah dengan suara lantang mengatakan apa yang ditulis oleh para perwira intelijen dalam laporan-laporan rahasia mereka. Nasrallah dengan baik mengidentifikasi kelemahan dan perang saudara di Israel. Evaluasi yang diutarakannya adalah Israel tidak akan sampai ke peringatan HUT ke-80”, tulis Yedioth Ahronoth, al-Alam melaporkan.

“Tidak ada yang bisa mencegah jatuhnya kita ke dalam jurang”, imbuh harian cetakan Israel tersebut.

Di pihak lain, analis masalah Arab, Roi Kais dalam wawancara dengan stasiun televisi KAN juga membedah pidato Sekjen Hizbullah tersebut.

“Pemimpin Hizbullah, yang mempopulerkan teori ‘rumah laba-laba’ terkait masyarakat Israel dan perpecahannya menyusul mundurnya Israel dari selatan Lebanon, kini bicara dengan berapi-api tentang perang saudara di Israel dan perang melawan orang-orang Palestina, dengan melihat kondisi terkini (Rezim Zionis),” kata Kais.

Dalam salah satu bagian pidatonya Kamis lalu, Sayyid Nasrallah menegaskan, ”Kondisi domestik Rezim Zionis belum pernah terjadi sebelum ini. Kabinet Rezim ini bergerak menuju konflik. Banyak pejabat Rezim ini, seperti (Naftali) Bennett, Ehud Olmert, dan ratusan sejarawan Zionis yang bicara soal perang saudara di Israel. Presiden Israel juga secara personal mengakui bahwa ia mencemaskan ledakan dalam waktu dekat di Israel dan keruntuhannya.”

Sekjen Hizbullah menyampaikan apresiasinya untuk bangsa dan Perlawanan Palestina, terutama generasi baru negara ini di Tepi Barat dan Quds.

“Hari ini, kita menyaksikan perlawanan dan kebangkitan nyata Palestina. Kabinet (Israel) saat ini juga bodoh dan ada kemungkinan akan menyeret seluruh Kawasan ke arah konflik. Ini adalah kemungkinan yang sangat besar,” tandasnya.