Pasukan Elite Israel Ditarik Mundur Usai Dihajar Perlawanan Palestina

Share

POROS PERLAWANAN– Kanal 13 Israel memberitakan, Militer Rezim Zionis telah menarik mundur Brigade Golani dari Gaza, sebab satuan pasukan elite ini menderita kerugian besar dalam konfrontasi dengan Perlawanan Palestina.

Diberitakan Fars, Brigade Golani atau Brigade Nomor Satu Militer Israel mencakup para personel yang kabarnya menjalani pelatihan paling banyak dan berat. Tel Aviv secara khusus mengandalkan mereka dalam pertempuran darat di Gaza.

Kendati demikian, Brigade Golani tidak bisa berbuat banyak di hadapan para pejuang Palestina. Meski Otoritas Rezim Zionis tidak mengumumkan statistik akurat kerugian yang diderita Militer Israel, terutama Brigade Golani, namun bisa dipastikan bahwa mereka mengalami kerugian besar, terutama di kawasan al-Shujaiyah.

Pada Rabu lalu, stasiun televisi KAN mengabarkan kekalahan besar yang diderita Militer Israel dengan puluhan serdadu tewas dan terluka di al-Shujaiyah. Menurut KAN, berdasarkan statistik terbaru, pertempuran di kawasan itu telah menewaskan 10 anggota Brigade Golani. Namun jumlah akurat serdadu yang terluka belum dipublikasikan.

“Sekelompok serdadu dari Brigade Golani memasuki beberapa gedung di kawasan tersebut. Tiba-tiba mereka disergap oleh Brigade al-Qassam. Sebuah bom meledak di depan pintu salah satu gedung sehingga melukai 4 serdadu dan memutus kontak mereka. Diduga bahwa para serdadu itu ditawan oleh al-Qassam. Para serdadu lain dari tim penyelamat bergerak ke arah gedung itu, namun setelah sampai di sana, mereka juga ditembaki oleh al-Qassam sehingga 2 serdadu tewas,” lapor KAN.

Komandan Batalion 13 Brigade Golani, Tamer Grinberg sepekan sebelumnya melontarkan sesumbar. Ditujukan kepada para pejuang Palestina, ia berkoar,”Datanglah dan mari lihat siapa yang lebih siap untuk perang. Kami sangat berhasrat menyerang dan membunuh banyak orang dari kalian.” Grinberg sendiri tewas dalam serangan itu, sehingga membuat syok Militer Israel.

Di saat media-media Zionis dalam beberapa pekan terakhir berulang kali menyangsikan statistik resmi kerugian Militer Israel di Gaza, Tel Aviv pada hari Kamis mengumumkan bahwa sejak dimulainya serangan ke Gaza, sebanyak 469 serdadu Israel telah tewas. Militer Israel juga mengumumkan 8 serdadu mengalami luka parah dalam serangan terbaru.