Loading

Ketik untuk mencari

Yaman

Ansharullah Tegaskan Pihaknya sebagai ‘Bagian Integral Perimbangan Pembelaan Al Quds’

Ansharullah Tegaskan Pihaknya sebagai 'Bagian Integral Perimbangan Pembelaan Al Quds'

POROS PERLAWANAN – Anggota Kantor Politik Ansharullah, Abdulwahhab al-Mahbasyi menegaskan bahwa kelompoknya akan membela Quds.

Dilansir Fars, al-Mahbasyi mengatakan kepada al-Mayadeen, bahwa Ansharullah adalah bagian dari perimbangan pembelaan terhadap Quds.

Baru-baru ini, Pemimpin Ansharullah Abdulmalik Houthi menegaskan, Yaman adalah bagian tak terpisahkan dari perimbangan yang digulirkan Sayyid Hasan Nasrallah terkait pembelaan Quds.

Sekjen Hizbullah dalam salah satu pidatonya menyatakan, ancaman terhadap Quds akan memicu perang regional dalam bingkai sebuah pembelaan sakral.

Bulan lalu, anggota Dewan Tinggi Politik Yaman, Muhammad Ali Houthi pun menegaskan, bangsa-bangsa Arab dan Yaman bergerak untuk memberi sokongan terhadap isu Palestina.

Terkait masalah domestik Yaman, al-Mahbasyi mengatakan bahwa Rezim Zionis di pulau Mayyun di Laut Merah menyembunyikan dirinya di belakang punggung UEA.

Setelah deklarasi perimbangan baru oleh Sayyid Nasrallah, faksi-faksi Poros Perlawanan seperti Jihad Islami dan Kataib Hizbullah Irak mengumumkan komitmen mereka terhadap perimbangan ini.

Kataib Hizbullah Irak dalam statemennya menyatakan, ”Kekejian orang-orang Zionis tidak terbatas kepada warga tak berdosa Palestina saja, tapi juga merambat ke kawasan lain. Israel meneror para pemimpin dan pejuang yang memerangi ISIS. Hal ini yang membuat orang-orang merdeka Irak memilih untuk membela rakyat dan hal-hal sakral mereka, terutama Masjid Aqsa yang merupakan kiblat pertama, tempat suci ketiga, dan tempat mi’rajnya Rasul Terakhir.”

“Bangsa di Kawasan kini yakin bahwa mereka tidak akan merasa aman dengan adanya musuh ini. Kehancuran rezim ini adalah awal untuk tahap baru demi menyebarkan Islam sejati dan kedamaian di seluruh Kawasan.”

“Kataib Hizbullah menegaskan komitmennya untuk melindungi hal-hal sakral dan pantang mundur dalam jalan pembelaan ini. Kataib Hizbullah mengumumkan keterlibatannya dalam perimbangan preventif yang dideklarasikan Sayyid Hasan Nasrallah bahwa ‘bahaya apa pun yang mengancam Quds sama saja dengan perang regional,’” tandas Kataib Hizbullah.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *