Ayatullah Khamenei: Semua Ulama Islam Sepakati Hukuman Terberat untuk Penista Alquran
POROS PERLAWANAN-Ayatullah Ali Khamenei dalam pesannya menyatakan, penghinaan terhadap kesucian Alquran di Swedia adalah kejadian pahit, berbahaya, dan bernuansa konspirasi.
Dilansir al-Alam, berikut adalah teks pesan Pemimpin Tertinggi Iran:
“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang,
Kekuranganajaran terhadap kesucian Alquran di Swedia adalah peristiwa pahit, bermuatan konspirasi, dan membahayakan. Hukuman terberat bagi pelaku kejahatan ini disepakati oleh semua ulama Islam. Pemerintah Swedia harus tahu bahwa dengan dukungannya untuk pelaku, ia telah membentuk formasi perang di hadapan Dunia Islam. Pemerintah Swedia telah menjadikan dirinya sendiri sasaran kemarahan dan permusuhan bangsa-bangsa Muslim, juga Pemerintah-pemerintah mereka.”
“Tugas Pemerintah Swedia adalah menyerahkan pelaku kejahatan ini kepada perangkat yudikatif negara-negara Islam. Para konspirator di balik layar juga harus tahu bahwa kemuliaan dan martabat Alquran akan bertambah dari hari ke hari dan cahaya hidayahnya akan semakin terang. Konspirasi-konspirasi semacam ini dan para pelakunya terlalu rendah untuk bisa menghalangi kecemerlangan yang terus meningkat ini. Dan sesungguhnya Allah mampu mengatasi urusan-Nya.
Sayyid Ali Khamenei, 22 Juli 2023”
Sementara itu, Kemenlu Irak mengumumkan bahwa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dalam waktu dekat akan mengadakan rapat luar biasa untuk membahas penistaan Alquran. Rapat ini diselenggarakan atas permintaan Kemenlu Irak.
Tanpa menyebut kapan rapat luar biasa ini akan diadakan, statemen Kemenlu Irak menyatakan bahwa tujuan rapat lembaga ini dari rapat tersebut adalah mencegah tindakan penistaan Alquran dan hal-hal yang disucikan Muslimin, juga menyusun sebuah mekanisme komprehensif untuk melawan fenomena Islamofobia.
