Houthi Ajak Saudi Tinggalkan Pertempuran Ma’rib dan Bersama-sama Bebaskan Quds

POROS PERLAWANAN – Dikutip al-Alam dari al-Masirah, Ketua Komite Tinggi Revolusi Yaman, Muhammad Ali Houthi mengutarakan sikap terbarunya terkait perkembangan di Tanah Pendudukan.

Menurut laporan ini, Houthi mengirim pesan kepada Saudi dan mengatakan, ”Mari kita hentikan perang di Ma’rib dan bersama-sama menuju ke Quds untuk membela Masjid Aqsa.”

“Perang sebenarnya adalah pembebasan Quds. Kalian, orang-orang Saudi, berupaya untuk membebaskan Sanaa. Marilah kita bersama-sama dalam satu barisan menuju Quds,” imbuh Houthi.

Sebelum ini, Houthi menyatakan, orang-orang AS mendukung pembantaian warga Yaman oleh Saudi dan pembunuhan massal warga Palestina oleh Israel. Namun di saat yang sama, mereka mengklaim menawarkan proposal perdamaian.

Di lain pihak, Pemimpin Ansharullah Yaman, Sayyid Abdulmalik Houthi menegaskan kesiapan kelompoknya dan rakyat Yaman untuk membantu Poros Perlawanan Palestina.

“Kami dengan penuh perhatian mengamati perkembangan di kancah Palestina, menyusul agresi Musuh Zionis ke Masjid Aqsa dan perkampungan Sheikh Jarrah. Kami mengapresiasi bangsa Palestina dan perlawanan gigih mereka dalam menghadapi serangan-serangan Israel,” kata Houthi, sebagaimana dilaporkan al-Mayadeen.

Pemimpin Ansharullah lalu menegaskan dukungan total bangsa Yaman terhadap bangsa Palestina dan perjuangan mereka. Ia mengatakan, ”Kami tegaskan bahwa kami tetap berkoordinasi sepenuhnya dengan saudara-saudara kami di kelompok-kelompok resistensi Palestina dan Front Perlawanan.”

“Kami juga meminta dari rakyat mulia Yaman untuk mulai memberikan bantuan finansial demi menolong bangsa Palestina dan para pejuangnya. Kami akan berkoordinasi dengan para wakil front Resistensi Palestina di Sanaa untuk mengambil bantuan-bantuan finansial tersebut.”

“Kami siap sepenuhnya untuk menghadapi segala kemungkinan, perkembangan, dan apa pun yang diperlukan,” pungkas Houthi.