Loading

Ketik untuk mencari

Iran Palestina

Israel Gagal Sembunyikan Jejaknya di Kerusuhan Iran

Israel Gagal Sembunyikan Jejaknya di Kerusuhan Iran

POROS PERLAWANAN – Dalam kelanjutan program berita liputan tentang kerusuhan di Iran, stasiun televisi al-Mayadeen mengundang analis politik internasional sekaligus Direktur Pusat Riset Andishesazan-e Nour, Saadolah Zareei.

Fars melaporkan, presenter al-Mayadeen bertanya kepada Zareei tentang penangkapan tim berjumlah 6 orang di Esfahan, yang berencana mengebom pabrik dan tempat-tempat industri.

“Israel berusaha keras agar tidak meninggalkan jejaknya dalam kerusuhan baru-baru ini. Namun berdasarkan pengakuan orang-orang yang ditangkap Intelijen Iran beberapa bulan lalu, ditambah apa yang terjadi di Arbil dan serangan rudal IRGC ke basis-basis teroris di sana, juga penangkapan agen-agen Mossad di Esfahan, diketahui bahwa Mossad telah melatih dan mengirim mereka ke Iran,” tutur Zareei.

“Sejak 2 tahun lalu, kami punya info bahwa Rezim Zionis melatih sejumlah orang Iran di Gurun Negev untuk melakukan operasi sabotase di Iran. Mereka telah mensimulasikan sejumlah kawasan dan jalanan Iran untuk melancarkan aksi teror.”

Saat ditanya tentang sikap Iran kepada Kurdistan Irak, Zareei menjawab, ”Apa yang dilakukan Arbil terhadap Iran adalah tindakan yang bertentangan dengan hubungan diplomatik dan hubungan dua tetangga. Para petinggi Arbil sedang melakukan bunuh diri jika berpikir bisa menunggangi gelombang kerusuhan di Iran.”

“Kami tidak menganggap mereka sebagai musuh. Kami memandang mereka sebagai bagian dari Irak dan tetangga kami. Di saat Arbil di ambang kejatuhan karena serangan ISIS dan mereka meminta tolong, hanya Republik Islam Iran yang memberi bantuan. Apakah mereka melupakan ini?”

“Kami menasihati kawan-kawan kami di Arbil agar menghentikan tindakan bermusuhan mereka. Jika tidak, mereka sudah melihat bagaimana Iran dengan penuh kekuatan membombardir basis-basis kelompok teroris di Kurdistan dan menewaskan lebih dari 60 anggota teroris mereka,” kata Zareei.

Ia menegaskan, Iran di waktu yang tepat telah memberi peringatan kepada para petinggi Kurdistan. Jika mereka tidak mengambil tindakan memadai untuk mengontrol perbatasan, Iran akan mengajukan pengaduan kepada Pemerintah Pusat. Jika tidak membuahkan hasil, Iran akan terjun langsung karena Teheran tidak akan tawar-menawar dalam masalah keamanan nasionalnya.

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *