Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Jenderal Israel: Solidaritas untuk Palestina dan Pengucilan Orang-orang Zionis di Piala Dunia Bukti Ringkihnya Fondasi Normalisasi

Jenderal Israel: Solidaritas untuk Palestina dan Pengucilan Orang-orang Zionis di Piala Dunia Bukti Ringkihnya Fondasi Normalisasi

POROS PERLAWANAN – Menyusul meningkatnya solidaritas bangsa-bangsa Arab dan Muslim dari seluruh dunia untuk Palestina, juga pengucilan orang-orang Zionis di Piala Dunia 2022, seorang jenderal Israel mengumumkan bahwa terlepas dari pidato para pejabat dunia dan seremoni-seremoni semarak yang berlangsung, Piala Dunia Qatar menunjukkan sikap sejati Arab terkait normalisasi hubungan dengan Israel.

Diberitakan Nour News, Jenderal Michael Milstein berpendapat bahwa ini menandakan ringkihnya fondasi kesepakatan normalisasi Israel dengan negara-negara Arab.

Menurut mantan petinggi Layanan Intelijen Militer Israel ini, dengan berlalunya pembukaan Piala Dunia 2022 lebih dari sepekan lalu, yang tergambar di benak orang-orang Israel adalah foto-foto pengusiran para jurnalis Israel, yang dilakukan para suporter yang mengibarkan bendera Palestina, atau yang dilakukan para turis Arab dan warga Qatar ketika tahu bahwa yang mewawancarai mereka adalah orang Israel.

Milstein mengatakan bahwa hal-hal semacam ini di opini publik Israel sangat mengkhawatirkan.

Ia menilai, kejadian-kejadian di Qatar adalah ilustrasi jelas tentang sikap Arab tentang normalisasi. Di sepanjang pergelaran Piala Dunia, orang-orang Israel bertemu dengan bangsa-bangsa Arab di jalanan. Perilaku mereka jelas sangat berbeda jauh dengan sikap Pemerintah negara-negara mereka terkait Israel.

“Sebagian besar cendekiawan dan bangsa Arab membenci Israel. Mereka menghalangi keterlibatan orang-orang Israel dalam momen-momen kebudayaan atau sosial. Mereka juga menyatakan amarah kepada segelintir orang Arab yang pergi ke Israel sebagai wisatawan,” kata Milstein.

Di lain pihak, Jubir Kemenlu Iran, Naser Kanani dalam rangkaian tweet-nya menulis, ”Fokus Rezim Apartheid Zionis dan para pendukungnya untuk menyebarkan Iranofobia adalah upaya sia-sia dan gagal untuk mengalihkan perhatian dari isu Palestina serta memberi napas buatan kepada Israel yang sedang sekarat”.

“Upaya Rezim Israel dengan dukungan Rezim AS untuk menjalin normalisasi dengan lebih banyak negara, tidak berpengaruh sama sekali dalam mengurangi kebencian bangsa-bangsa dunia terhadap Rezim ini dan substansi ilegalnya,” pungkas Kanani.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *