Loading

Ketik untuk mencari

Eropa

Klaim Perjuangkan Perdamaian Dunia, Uni Eropa Justru Penyuplai Dana Utama Rezim Penindas Israel

POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, sebuah laporan yang baru dipublikasikan mengatakan bahwa Uni Eropa telah memberikan bantuan jutaan dolar kepada rezim penindas Israel untuk mengembangkan senjata yang digunakannya secara brutal terhadap Palestina.

Dalam laporan yang diterbitkan pada Senin, Electronic Intifada, media online yang meliput konflik Israel-Palestina, mengatakan bahwa UE memberikan 15 juta dolar dalam bantuan “kreatif” untuk mesin perang Israel, yang senjata dan pasukannya telah digunakan secara brutal untuk menindas Palestina selama beberapa dekade.

Laporan itu mengatakan bahwa dua perusahaan senjata Israel -yaitu Elbit Systems dan Israel Aerospace Industries- bersama-sama menerima bantuan murah hati dari Horizon 2020, sebuah program penelitian ilmiah Uni Eropa.

Horizon 2020 secara tidak langsung telah mendukung militer Israel melalui dukungan finansial terhadap universitas-universitas di Israel, yang dengan cara apa pun pasti memiliki keterkaitan dengan mesin perang rezim Tel Aviv.

Horizon 2020 memberi Institut Sains Weizmann Israel lebih dari 244 juta dolar, meskipun apa yang disebut lembaga ilmiah itu mengklaim “memajukan ilmu pengetahuan”, lembaga itu juga mengadakan kursus bagi kaum muda untuk bergabung dengan militer Israel, yang terkenal keji dan tak segan membunuh dan melukai warga Palestina.

Institut Weizmann juga bekerja sama dengan perusahaan senjata Israel dalam berbagai proyek.

Universitas Tel Aviv juga meraup sekitar 197 juta dolar dari Horizon 2020, menjadikannya penerima bantuan terbanyak kedua dari Uni Eropa setelah Institut Sains Weizmann.

“Elbit dan Departemen Teknik Universitas telah menyiapkan apa yang mereka sebut sebagai ‘program kewirausahaan unik’ sehingga mereka dapat ‘mendorong generasi pemimpin teknologi berikutnya’”, tambah laporan itu.

Horizon 2020 juga memberi Israel Hebrew University of Jerusalem hampir 193 juta dolar.

“Kemewahan Hebrew University dapat dilihat sebagai kemenangan pemikiran kreatif. Untuk membenarkannya, UE telah mengabaikan bagaimana universitas tersebut aktif di Yerusalem Timur yang diduduki. Jenis kreativitas yang sama dapat dilihat dalam bagaimana Uni Eropa bertindak mengabaikan bagaimana Hebrew University melatih mata-mata militer”, sebut laporan itu.

Menurut laporan tersebut, perusahaan dan institusi Israel menerima lebih dari 1,45 miliar dolar dari blok Eropa di bawah program Horizon 2020.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *