Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Sekjen Jihad Islam Janji Runtuhkan Proyek Delusif Zionisme

Sekjen Jihad Islam Janji Runtuhkan Proyek Delusif Zionisme

POROS PERLAWANAN – Diberitakan Fars, kelompok Jihad Islam pada Kamis 6 Oktober kemarin merayakan HUT-nya yang ke-35 di barat Gaza.

Kantor berita Sawa melaporkan bahwa perayaan ini juga diadakan berbarengan di kota-kota Jenin, Shaida, Damaskus, dan Sanaa. Perayaan ini diberi tajuk “Perang Kami Berlanjut Hingga Quds”.

Sekjen Jihad Islam, Ziyad al-Nakhalah dalam perayaan ini mengatakan, ”Upaya-upaya musuh masih berlanjut untuk mengeluarkan Gaza dari perimbangan perang terhadap hak bangsa Palestina. Jihad Islam mengadakan pawai ini untuk menciptakan persatuan di tengah bangsa Palestina.”

Puluhan ribu pendukung Jihad Islam hadir dalam perayaan tersebut. Para anggota dari faksi-faksi Perlawanan Palestina lain juga turut menghadiri perayaan.

Al-Nakhalah menyatakan bahwa kemaslahatan bangsa Palestina adalah memperkuat Poros Perlawanan di hadapan musuh. Ia menambahkan, ”Faksi-faksi nasional Paleestina harus bersatu, sebab musuh dan para sekutunya ingin memblokade kita dengan sekuat tenaga.”

Sekjen Jihad Islam menyebut Israel tidak menghendaki perdamaian serta menolak memberikan sesuatu kepada rakyat Palestina di Tepi Barat. “Musuh ingin kita putus asa dan hendak mencabut tekad kita. Namun kita tetap akan mewujudkan kebebasan bagi Tanah Air kita,” tandasnya.

Menurut al-Nakhalah, perjuangan bangsa Palestina melawan Zionis telah berlangsung selama 74 tahun. Ia berkata, ”Rentang waktu 74 tahun ini telah mengguncang otak orang-orang Zionis. Para pemimpinnya berkata bahwa mereka berada di tempat yang salah. Proyek delusif Zionisme akan runtuh di Quds. Kita akan memerangi mereka sampai mereka angkat kaki.”

Ia menegaskan, keputusan Jihad Islam adalah terus melawan dan membuat musuh sibuk, bahkan meski perlawanan ini harus berlangsung selama seribu tahun.

“Masalah ini adalah sebuah prinsip, sama seperti salat wajib. Sebab itu, selama Israel masih bercokol di tanah Palestina, Jihad Islam tidak akan mundur dari prinsipnya,” tandas al-Nakhalah.

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *