Loading

Ketik untuk mencari

Eropa Rusia

Ulyanov: AS Jual Gas Empat Kali Lipat Lebih Mahal ke Eropa

Ulyanov: AS Jual Gas Empat Kali Lipat Lebih Mahal ke Eropa

POROS PERLAWANAN – Melalui cuitan di Twitter, Wakil Rusia di organisasi-organisasi internasional di Wina, Mikhail Ulyanov menyebut tindakan AS dalam menjual gas ke negara-negara Eropa dengan harga yang jauh lebih mahal.

“AS menjual gas alam cairnya ke orang-orang Eropa 4 kali lipat lebih mahal dari harga yang ditetapkan di dalam AS sendiri,” cuit Ulyanov, dilaporkan al-Alam.

“Persekutuan trans-Atlantik ternyata tidak menjadi penghalang (bagi AS) untuk memperoleh uang, meski dengan risiko kehilangan para sekutu. Apalagi ketika para sekutu (AS) secara suka rela melepaskan sumber-sumber gas yang berharga lebih murah,” imbuh Ulyanov.

Sebelumnya pada Minggu kemarin, Menkes Jerman, Karl Lauterbach telah memperingatkan gentingnya kondisi rumah sakit di negara itu yang disebabkan krisis energi.

“Ada bahaya nyata sehubungan dengan kebangkrutan rumah-rumah sakit dikarenakan dua krisis energi dan inflasi,” kata Lauterbach.

Saat ini, kelangkaan sumber-sumber energi menjadi salah satu krisis yang mesti dihadapi negara-negara Eropa, terutama menjelang musim dingin mendatang.

Sanksi-sanksi atas Rusia yang dijatuhkan Barat menyebabkan Moskow mengambil langkah-langkah untuk meminimalkan dampak sanksi. Langkah-langkah antisipatif Rusia memicu krisis energi parah di Eropa.

Sebagian analis berpendapat, AS adalah negara yang memprovokasi Ukraina untuk bergabung dengan NATO, demi melemahkan Rusia di satu sisi, dan Uni Eropa dari sisi lain. Meski demikian, inflasi tidak hanya melanda negara-negara Eropa, tapi juga menempatkan AS dalam bahaya.

Sebelum ini, sejumlah negara-negara Eropa telah mengeluh bahwa sanksi-sanksi Barat atas Moskow justru menjadi “senjata makan tuan”.

PM Yunani, Kyriakos Mitsotakis mengatakan bahwa negara-negara Barat mengetahui konsekuensi negatif pemberlakuan sanksi atas Rusia, namun mereka tidak punya niat untuk mengubah kebijakan-kebijakan mereka.

“Sanksi-sanksi yang dijatuhkan atas Rusia justru berbalik dan memukul ekonomi negara-negara Eropa sendiri,” kata Mitsotakis dalam sebuah konferensi pers.

“Sampai kapan Eropa siap melanjutkan kondisi saat ini? Jika Eropa tidak menemukan jalan untuk menghentikan perang energi dengan Rusia, segalanya akan sampai ke kondisi yang tidak stabil sepenuhnya,” imbuh PM Yunani.

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *