Loading

Ketik untuk mencari

Iran

Al-Mayadeen Tunjukkan Bukti Iran Bukan Pelaku Serangan ke Kapal Barang Israel seperti Tudingan Ngawur Netanyahu

Al-Mayadeen Tunjukkan Bukti Iran Bukan Pelaku Serangan ke Kapal Barang Israel seperti Tudingan Ngawur Netanyahu

POROS PERLAWANAN – Stasiun televisi al-Mayadeen memublikasikan klip dari kapal barang Rezim Zionis, yang baru-baru ini mengalami ledakan di Teluk Persia.

Dilansir Fars, klip-klip yang diambil oleh drone-drone Iran itu menunjukkan bahwa kapal itu meledak dari dalam dan tidak ada sesuatu dari luar yang mengenai kapal tersebut.

Pada awal Maret lalu, sebuah kapal barang Israel mengalami insiden di Teluk Persia. Media-media mengabarkan terjadinya ledakan di kapal tersebut. Stasiun televisi Kan menyatakan, ledakan itu telah menciptakan 2 lubang di lambung kapal. Menurut media Israel itu, belum jelas apakah ledakan itu disebabkan serangan rudal atau ledakan ranjau.

Meski Iran membantah keras terlibat dalam insiden itu, PM Israel Benyamin Netanyahu langsung menuding bahwa Teheran berada di balik ledakan itu.

Seorang pejabat Iran, yang tidak menyebut namanya, mengatakan kepada al-Mayadeen bahwa klaim Netanyahu itu mencurigakan. Ia menilai bahwa PM Israel berusaha menggunakan berbagai cara untuk menciptakan krisis di Kawasan.

Menurut pejabat Iran itu, Teheran tak punya motif untuk menyerang kapal barang Israel tersebut. Selain itu, imbuhnya, ini bukan kali pertama kapal Israel memasuki perairan Teluk Persia.

Ia menyatakan, kapal itu pernah membuang sauh di Oman, Kuwait, Bahrain, Saudi, dan Qatar pada Maret 2020 lalu.

Pejabat itu berpendapat, Netanyahu berusaha kabur dari kondisi kampanyenya yang memprihatinkan dan memaksakan kebijakan-kebijakan regional Trump atas Joe Biden.

Wakil Tetap Iran di PBB, Majid Takht Ravanchi dalam suratnya kepada Sekjen PBB Antonio Guterres memperingatkan konsekuensi dari tudingan yang dilayangkan Tel Aviv kepada Teheran.

“Insiden ini memiliki seluruh tanda-tanda sebuah operasi ‘false flag’, yang dilakukan pemainnya untuk meraih tujuan-tujuan ilegalnya”, tulis Ravanchi.

“Rezim Zionis secara putus asa mengesankan diri sebagai korban dengan menuding Iran dan berusaha menarik simpati demi mengalihkan perhatian dari aksi jahatnya di Kawasan.”

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *