Makin Merapat ke Pusat Kota, Pasukan Yaman Selangkah Lagi Kuasai Ma’rib Sepenuhnya

POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, pasukan Yaman terus mendekat ke pusat kota strategis Ma’rib untuk menghadapi pertempuran kunci melawan militan pimpinan Saudi yang setia kepada mantan Presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi dan sekutu Takfiri mereka.

Outlet media lokal melaporkan bahwa pasukan Yaman sekarang berada hanya tujuh kilometer dari Ma’rib, benteng terakhir pasukan pro-Hadi di Yaman utara, yang kehilangannya berarti kekalahan rezim yang didukung Saudi.

Selama beberapa minggu terakhir, Ma’rib telah menjadi tempat operasi skala besar oleh pasukan Yaman dan pejuang sekutu dari Komite Populer untuk memukul mundur militan pro-Hadi yang disponsori Saudi.

Seorang pejabat militer Yaman, yang berbicara tanpa menyebut nama, mengatakan bahwa unit bersenjata yang bertempur di sekitar Ma’rib telah membuat situasi semakin sulit bagi pasukan Saudi.

Sumber medis mengatakan bahwa sejumlah militan tewas dan terluka dalam sebuah bentrokan pada Jumat. Sumber Hadi mengonfirmasi bahwa 32 tentara mereka telah tewas dalam pertempuran yang berlangsung selama kurang lebih satu hari.

Laporan mengatakan bahwa Komandan Brigade al-Saqour, Moin al-Wali, tewas. Seorang Komandan pro-Hadi di front al-Kassara, Kolonel Abdullah Mohammed al-Hamza, juga termasuk di antara korban.

Televisi al-Mayadeen yang bermarkas di Lebanon mengatakan bahwa pasukan Yaman telah membebaskan beberapa wilayah dataran tinggi strategis di barat laut Ma’rib setelah pertempuran sengit.

Mereka merebut kendali atas perbukitan Hama Dhiab dan al-Nadhoud dari pasukan pimpinan Saudi, yang termasuk loyalis Hadi dan militan yang berafiliasi dengan partai Salafi Islah.