Loading

Ketik untuk mencari

Iran

Borrell: Pencantuman IRGC di Daftar Teroris Perlu Keputusan Pengadilan

Borrell: Pencantuman IRGC di Daftar Teroris Perlu Keputusan Pengadilan

POROS PERLAWANAN – Staf Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell menyatakan bahwa dicantumkannya nama Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) dalam daftar organisasi teroris membutuhkan keputusan pengadilan di salah satu negara Uni Eropa.

Diberitakan Fars, hal ini disampaikan Borrell menjelang pertemuan para Menlu Uni Eropa pada Senin ini, yang berkaitan dengan pemberlakuan sejumlah sanksi baru atas Iran.

Menurut laporan kanal CGTN, sebelum ini dua sumber telah memberi tahu kantor berita Reuters bahwa para Menlu Uni Eropa dalam rapat 23 Januari ini berencana menjatuhkan sanksi atas 37 individu dan lembaga Iran. Mereka juga akan membahas pencantuman nama IRGC dalam daftar organisasi teroris.

“Kalian tidak bisa mengatakan bahwa saya menganggap IRGC sebagai teroris, hanya karena saya tidak menyukai organisasi ini. Pertama-tama, pengadilan harus mengambil keputusan dalam masalah ini,” kata Borrell di hadapan para wartawan, diberitakan kanal Euro News.

Sebagian pengamat menilai bahwa pernyataan Borrell ini adalah tanda melunaknya Uni Eropa, setidaknya saat ini, untuk mempertimbangkan kembali resolusi yang disahkan Parlemen Eropa beberapa waktu lalu.

Sebelum ini, Kemenlu Jerman mengingatkan adanya kendala-kendala hukum dalam masalah ini.

“Sikap kami adalah tindakan ini masuk akal dari aspek politik. Menlu telah beberapa kali menegaskan hal ini,” kata Jubir Kemenlu Jerman, Chris Berger, Fars melaporkan.

“Meski demikian, kami selalu mengingatkan bahwa pencantuman di daftar teroris Uni Eropa bukan hanya dihadapkan dengan rintangan politis, tapi juga kendala-kendala hukum,” imbuhnya.

Statemen ini disampaikan sehari setelah Parlemen Eropa mengesahkan sebuah resolusi yang mendesak agar IRGC dicantumkan dalam daftar organisasi teroris Uni Eropa. Resolusi ini sendiri tidak bersifat mengikat dan hanya merupakan sebuah masukan kepada Dewan Eropa.

Kendati begitu, sejumlah petinggi Eropa sudah mulai mundur teratur dari resolusi Parlemen Eropa tersebut.

Seorang pejabat Uni Eropa mengatakan kepada jurnalis Wall Street Journal, Laurence Norman bahwa pencantuman IRGC di daftar organisasi teroris “bukan gagasan bagus”.

“Saya pikir ini bukan gagasan bagus, sebab itu akan membuat Anda tidak bisa mengurus masalah-masalah lain”, tulis Norman, mengutip dari pejabat senior anonim tersebut.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *