Dukung Gerakan Poros Perlawanan, Demonstran Palestina Desak Hamas Serang Israel
POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, warga Palestina menggelar demonstrasi massal setelah salat Jumat di kompleks Masjid al-Aqsa di Yerusalem Timur (al-Quds) yang diduduki untuk mendukung Hamas, mendesak kelompok Poros Perlawanan untuk menyerang Israel di tengah meningkatnya kekerasan oleh pasukan Israel terhadap warga Palestina di kota suci itu.
Para demonstran meneriakkan slogan-slogan untuk mendukung gerakan Poros Perlawanan Palestina Hamas dan sayap militernya, Brigade Izzudin al-Qassam, pada Jumat ketiga bulan suci Ramadan, mendesak pasukan Poros Perlawanan untuk menyerang Israel.
Sekitar 60.000 jemaah melakukan salat Jumat di al-Quds meskipun ada larangan dari otoritas Israel.
Selama beberapa hari terakhir, Yerusalem (al-Quds) telah menyaksikan ketegangan yang meningkat ketika warga Palestina menghadapi tindakan agresi oleh pasukan dan pemukim Israel.
Ketegangan memicu protes di Tepi Barat yang diduduki dan Jalur Gaza yang terkepung.
Secara terpisah, pasukan Israel terus menyerang para demonstran anti-pendudukan di Tepi Barat pada Jumat.
Dua warga Palestina terkena peluru karet yang ditembakkan oleh pasukan Israel pada para demonstran anti-pendudukan di desa Kafr Qaddum.
Menurut sumber lokal, pasukan Israel juga menggunakan gas air mata terhadap para pengunjuk rasa, menyebabkan puluhan dari mereka menderita kesulitan bernapas.
Pasukan Israel menyerang protes serupa di desa Beit Dajan, timur Nablus, menggunakan peluru tajam, peluru karet, dan gas air mata.
Tindakan keras itu menyebabkan seorang Palestina terluka akibat tembakan peluru tajam pasukan Israel, tiga lainnya ditembak dengan peluru karet, sementara puluhan kasus kesulitan bernapas juga dilaporkan di desa tersebut.
