Loading

Ketik untuk mencari

Yaman

Dubes Yaman di Suriah Nyatakan Kemenangan di Ma’rib Makin Dekat

Dubes Yaman di Suriah Nyatakan Kemenangan di Ma’rib Makin Dekat

POROS PERLAWANAN – Dubes Yaman untuk Suriah, Abdullah Ali Sabri dalam wawancara dengan Radio Quds memaparkan kondisi terkini pertempuran di Ma’rib, juga pandangan rakyat Yaman ihwal isu Palestina dan Poros Perlawanan.

Dilansir Fars, Sabri menekankan pertempuran di Ma’rib adalah penting, yang disebabkan dua hal: Pertama, Ma’rib adalah benteng terakhir para antek Koalisi Agresor di utara Yaman. Kedua, Ma’rib memiliki urgensi ekonomi karena merupakan cabang ekonomi terpenting Yaman.

Inilah, kata Sabri, yang membuat musuh dan para anteknya saling bertikai dan berebut untuk menjarah kekayaan Ma’rib.

Diplomat Yaman itu menegaskan, pertempuran di Ma’rib akan terus berlanjut hingga kota itu, juga tiap jengkal tanah Yaman, dibebaskan.

“Yaman adalah bagian tak terpisahkan dari Poros Perlawanan. Yaman memberi pengaruh kepada Poros Perlawanan, juga menerima pengaruh darinya. Keteguhan rakyat Yaman di hadapan Musuh Saudi adalah kepanjangan dari perlawanan terhadap proyek Zionis-AS di Kawasan,” tutur Sabri.

Ia lalu menyatakan, kemenangan Yaman adalah kemenangan semua Ibu Kota negara-negara Poros Perlawanan, mulai dari Sanaa hingga Teheran, Damaskus, Beirut, bahkan Quds, Baghdad, dan Manama.

Sabri menegaskan, kemenangan Tentara dan Komite Rakyat Yaman yang berada di ambang mata akan menyebabkan kekompakan semua putra Arab dan Islam, dan pada akhirnya, Poros Perlawanan.

Menurut Sabri, pada hakikatnya bangsa Yaman adalah salah satu bangsa Arab paling menonjol, yang telah menyatakan solidaritas kepada Palestina sejak tahun 1948. Solidaritas ini bersifat istimewa dan khas berkat jalur Qurani yang ditempuh rakyat Yaman.

Terkait Hari Quds Sedunia, Sabri mengatakan, ”Hari ini adalah sebuah momen politik dan nasional. Dibandingkan negara-negara di Kawasan, terutama dalam 5 tahun terakhir, kehadiran Yaman di Quds sangat spesial. Tiap tahun, jumlah keikutsertaan orang-orang Yaman (dalam peringatan Hari Quds) lebih banyak dari tahun sebelumnya.”

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *