Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Jihad Islam Sesalkan Sikap Khianat Turki dan UEA Kecam Operasi Berani Syahid di Quds Palestina

Jihad Islam Sesalkan Sikap Khianat Turki dan UEA Kecam Operasi Berani Syahid di Quds Palestina

POROS PERLAWANAN – Dalam wawancara dengan Russia Today, Direktur Kantor Media Jihad Islam, Dawud Shahab menyatakan, ”Statemen kecaman Kemenlu Turki dan UEA terhadap operasi berani syahid di Quds mengungkap penentangan mereka kepada sikap Arab-Islam dan merupakan pengkhianatan terhadap rakyat Palestina, yang tiap hari dibunuh oleh terorisme Israel.”

Kemenlu Turki dan UEA dalam statemen mereka mengecam operasi berani syahid yang dilakukan pada Jumat malam 27 Januari di utara Quds. Operasi itu menewaskan 7 orang Zionis dan melukai 10 orang lainnya.

Jubir Jihad Islam, Tariq Salma juga mengatakan, ”Pernyataan sikap instan para Dubes Uni Eropa dan AS terkait operasi heroik di Quds kembali memperlihatkan standar ganda Barat.”

“Negara-negara ini dan berbagai organisasi hanya membisu dan lidah mereka kelu di hadapan aksi pembantaian yang tiap hari menargetkan wanita serta anak-anak Palestina dan mencabut nyawa puluhan manusia tak berdosa,” imbuh Salma.

“Statemen negara-negara Eropa secara jelas menunjukkan ketiadaan norma dan menunjukkan keberpihakan nyata mereka terhadap terorisme Israel.”

Pada Jumat malam, media-media Zionis mengabarkan bahwa seorang warga Palestina bernama Khayri Alqam menyerang orang-orang Zionis di perkampungan Neve Yaakov di utara Quds. Sedikitnya 7 orang Zionis tewas ditembak, sementara 10 orang mengalami luka dan sebagian dari mereka dikabarkan dalam kondisi kritis.

Faksi-faksi Perlawanan Palestina menegaskan bahwa operasi berani syahid Quds adalah respons terhadap serangan brutal Tentara Israel ke kamp pengungsi Jenin pada Kamis lalu. Kabar terbaru menyebutkan bahwa 11 warga Palestina gugur dan sedikitnya 20 orang terluka akibat serangan tersebut.

Dalam beberapa hari terakhir, situasi di Tanah Pendudukan, terutama Tepi Barat, dalam keadaan genting. Warga Palestina dengan berbagai sarana membalas kejahatan tak terhitung Rezim Zionis.

Sebelum ini, konfrontasi antara warga Palestina dan orang-orang Zionis hanya terjadi di selatan Tanah Pendudukan dan Gaza. Namun sekarang, Tepi Barat yang terletak di timur Palestina juga menjadi tempat yang menakutkan bagi orang-orang Zionis, lantaran para pemuda Palestina mulai melakukan perlawanan bersenjata.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *