Loading

Ketik untuk mencari

Iran

Kalahkan AS di Kawasan, Pesan Raisi Harus Direspons Positif

POROS PERLAWANAN – Stasiun televisi al-Mayadeen pada Senin 21 Juni kemarin menyiarkan konferensi pers pertama Presiden terpilih Iran, Ebrahim Raisi. Di saat bersamaan, al-Mayadeen juga melakukan kontak telepon langsung dengan Mubarak al-Najadah, mantan anggota Parlemen Kuwait.

Dilansir Fars, al-Najadah mengatakan bahwa Barat sejak 40 tahun lalu mengerahkan segala usahanya untuk menggulingkan Republik Islam Iran. Namun semua cara militer, ekonomi, dan media itu gagal mewujudkan tujuan tersebut.

“Kita lihat Iran terus berkembang, hingga hari ini menjadi sebuah realita di Kawasan yang tak bisa diabaikan. Kita harus mengkaji kepentingan kita dan negara-negara Barat sekali lagi. Terkait dengan Iran, kita mesti melihat mana kepentingan kita yang tidak sejalan dengan kepentingan Barat,” papar al-Najadah.

Ia menilai positif pesan-pesan yang disampaikan Raisi, meski sebenarnya itu bukan pesan-pesan baru dan Iran sudah sejak lama mengirim pesan-pesan tersebut.

“Kita harus memahami narasi orang-orang Iran sesuai yang dipahami di sana, bukan seperti yang kita pahami. Misalnya, ketika Raisi berkata akan membentuk pemerintahan revolusioner (ini tidak berarti ia akan melakukan tindakan yang membahayakan kepentingan negara-negara Arab). Atau ketika ia bicara soal Revolusi dan langkah-langkah revolusioner, itu memiliki arti khusus di Iran (dan jangan disalahpahami oleh kita),” tandasnya.

Mantan legislator Kuwait ini menyatakan, negara-negara Arab harus menerima dan merespons pesan-pesan Raisi secara positif, karena kini dunia sudah berubah dan AS bukan lagi AS yang dahulu.

“Dalam sejumlah kasus hangat di Kawasan, mulai dari Suriah hingga Irak, kehendak Iran berbeda dengan kehendak AS. Namun yang menang adalah kehendak Iran. Saya tidak ingin mempromosikan Iran, tapi kita harus melihat realita apa adanya. Sama seperti Barat, kita harus menjadikan kepentingan kita sebagai prioritas. Sebab itu, kita harus mengkaji ulang (hubungan dengan Barat),” tegas al-Najadah.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *