Loading

Ketik untuk mencari

Irak

Kelompok Perlawanan Irak Serbu Markas ISIS, Tewaskan Belasan Anggota Teroris

POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, setidaknya selusin teroris ISIS tewas di Irak utara dalam operasi penyisiran oleh pejuang Perlawanan Irak, ketika tentara Irak dan sekutunya berusaha untuk mengusir sisa-sisa terakhir dari kelompok teror yang disponsori asing.

Insiden itu terjadi ketika Unit Mobilisasi Populer (PMU), sebuah organisasi payung yang terdiri dari Kelompok-kelompok Perlawanan Irak, meluncurkan rentetan artileri ke posisi ISIS di sekitar kota Tarmiyah, yang terletak di provinsi Salahuddin, Sabereen News melaporkan.

Dua belas teroris tewas dalam operasi tersebut, yang dilakukan oleh Brigade ke-12 PMU pada Senin, saluran berita Telegram yang berafiliasi dengan PMU menambahkan.

Perkembangan itu terjadi sehari setelah Badan Intelijen Nasional Irak (INIS) mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah menangkap 14 orang yang bertanggung jawab dalam merencanakan dan melakukan serangan selama operasi skala besar di Baghdad.

Menurut dinas intelijen, para tahanan termasuk Komandan Senior ISIS, yaitu Abu Safana, Abu Omar, dan Abu Musab, ditangkap dalam beberapa penyergapan.

ISIS memulai kampanye teror di Irak pada 2014, menguasai sebagian besar wilayah dalam serangan kilat.

Irak menyatakan kemenangan atas kelompok teroris pada bulan Desember 2017 setelah tiga tahun aksi militer kontra-terorisme, yang PMU (dikenal dalam bahasa Arab sebagai Hashd al-Sha’abi), juga memainkan peran utama.

Namun, sisa-sisa ISIS terus melakukan serangan sporadis di seluruh Irak, berusaha untuk berkumpul kembali dan melepaskan gelombang kekerasan baru di negara Arab itu.

Kelompok teroris Takfiri telah berhasil mengintensifkan serangannya di Irak, terutama sejak Januari 2020, ketika Amerika Serikat membunuh Komandan Anti-Teror Iran, Letnan Jenderal Qassem Soleimani dan Wakil Komandan PMU, Abu Mahdi al-Muhandis dalam serangan pesawat tak berawak di dekat Bandara Internasional Baghdad.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *