Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Makin Muak pada Watak Culas Netanyahu, Gantz Ancam Bubarkan Kabinet Israel

Makin Muak pada Watak Culas Netanyahu, Gantz Ancam Bubarkan Kabinet Israel

POROS PERLAWANAN – Dilansir Fars, Menteri Perang Israel, Benny Gantz pada Selasa 1 Desember malam menyerang PM Israel Benyamin Netanyahu secara verbal, dengan menuduhnya telah berulang kali melanggar janji-janjinya.

“Dia (Netanyahu) terus berbohong kepada rakyat Israel. Satu-satunya hal yang ada di benaknya adalah menghindari pengadilan,” ujar Gantz.

Pemimpin Partai Blue and White ini menyatakan, Netanyahu enggan mengesahkan anggaran dan memaksakan pemilu. Sebab itu, kata Gantz, Israel akan membentuk Kabinet tanpa Netanyahu.

Dengan melihat niat Gantz untuk membubarkan Parlemen Israel (Knesset), praktis proses pemilu berikutnya di Israel telah dimulai secara tidak resmi. Dengan demikian, ini adalah pemilu ke-4 hanya dalam rentang kurang dari 2 tahun.

Di lain pihak, Netanyahu meminta dari Gantz agar menolak pembubaran Knesset dan mencegah diadakannya pemilu dini di Israel.

Sembari mengulang-ulang ucapannya perihal Partai Likud akan menentang pembubaran Knesset, Netanyahu berkata, ”Saya meminta agar Gantz juga melakukan hal serupa. Saat ini, Israel tidak membutuhkan pemilu.”

Sebelum ini, harian Maariv mengutip dari sumber-sumber dekat Gantz bahwa krisis dalam Aliansi Kabinet Israel kian meruncing. Gantz, yang semestinya menjadi Perdana Menteri bergilir usai Netanyahu, dikabarkan sudah jengkel dan putus asa terhadapnya.

“Saya sudah lelah dengan permainan yang dipaksakan Netanyahu kepada saya. Saya muak kepadanya,” ujar Gantz, seperti dinukil Maariv.

“Saya terjun ke politik untuk membantu, bukan untuk menderita. Saya merasa harus selalu menghentikan pekerjaan-pekerjaan yang dilakukan Netanyahu dan orang-orangnya. Namun saya masuk politik bukan untuk menghentikan, tapi untuk melancarkan urusan,” kata Gantz, sebagaimana dikutip Arutz Sheva.

Sumber-sumber yang dekat dengan Gantz menyatakan, ia meyakini bahwa Netanyahu telah melanggar kesepakatan yang dibuat Aliansi Kabinet.

Beberapa waktu lalu Kanal 13 Israel melaporkan, orang-orang Gantz dan legislator dari Partai Blue and White berencana menggolkan proposal untuk menghalangi partisipasi Netanyahu dalam pemilu mendatang, lantaran keterlibatannya dalam kasus-kasus korupsi.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *