Loading

Ketik untuk mencari

Arab Saudi Suriah

Rilis Statemen Bersama, Suriah dan Saudi Umumkan Pemulihan Hubungan Diplomatik

POROS PERLAWANAN – Dalam sebuah statemen bersama yang dirilis di akhir kunjungan Menlu Suriah, Faisal Miqdad ke Riyadh, Saudi menyambut baik pemulihan hubungan dengan Damaskus dan menegaskan kembalinya Suriah ke Liga Arab.

Dikutip al-Alam dari kantor berita WAS, dalam statemen itu disebutkan: ”Dalam rangka perhatian kepada apa pun yang melayani Umat Arab dan perluasan kepentingan dengan berbagai negara, Kerajaan Saudi telah mengundang Menlu Suriah, Faisal Miqdad untuk melawat ke Saudi. Menlu Suriah telah berkunjung ke negara ini pada 21 Ramadan atas undangan Menlu Faisal bin Farhan Al Saud”.

“Pertemuan antara kedua belah pihak membahas upaya-upaya yang telah dilakukan untuk meraih solusi politik dalam mengatasi krisis Suriah, yang akan menjamin persatuan, keamanan, identitas Arab, dan keutuhan tanah Suriah serta berguna bagi kepentingan rakyat negara ini”.

Suriah dan Saudi menyepakati pentingnya membasmi segala bentuk terorisme dan organisasi teroris, juga penguatan kerja sama dalam melawan penyelundupan dan perdagangan obat bius. Saudi juga mendukung Pemerintah Suriah untuk memperluas kontrol atas wilayah-wilayahnya demi mengakhiri kehadiran milisi bersenjata serta intervensi asing dalam urusan domestik Suriah.

Sejak 2011 ketika krisis Suriah dimulai dan berubah menjadi perang internasional dengan keterlibatan kelompok-kelompok teroris dukungan Barat-Arab-Zionis, rakyat Suriah tidak bisa lagi hidup dengan tenang.

Meski Tentara Suriah dengan bantuan Poros Perlawanan berhasil mengalahkan kelompok-kelompok teroris seperti ISIS, namun keberadaan para teroris yang didukung AS di timur dan timur laut Suriah menyulitkan terciptanya keamanan bagi rakyat Suriah di seluruh wilayah negara tersebut.

Setelah terjadinya gempa besar di barat laut Suriah (dan selatan Turki) beberapa bulan lalu dan menimbulkan kerugian besar, pintu bantuan sejumlah negara dunia untuk Suriah mulai terbuka.

Sejak saat itu, sejumlah delegasi politik-parlemen melawat ke Suriah dan jalan kembalinya Damaskus ke Liga Arab mulai dimuluskan.

Negara-negara seperti Qatar telah menutup kantor kubu oposisi Suriah di Doha. Riyadh juga menunjukkan lampu hijau untuk memulihkan hubungan dengan Damaskus. Dalam beberapa bulan terakhir, Turki juga mengutarakan niat untuk memperbaiki hubungan dengan Suriah.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *