Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Jihad Islam Ungkap Kegagalan Proyek AS-Zionis Didik Generasi Baru Palestina Anti-Perlawanan

Jihad Islam Ungkap Kegagalan Proyek AS-Zionis Didik Generasi Baru Palestina Anti-Perlawanan

POROS PERLAWANAN – Dilansir al-Alam, seorang anggota senior Jihad Islam menyatakan bahwa AS-Israel gagal total dalam proyek mendidik generasi baru Palestina yang pasrah kepada pendudukan dan menentang Perlawanan.

Dalam wawancara dengan program “Ma’a al-Hadath” di stasiun televisi al-Alam, Haitsham Abu al-Ghazlan menjelaskan bahwa keteguhan orang-orang Palestina untuk menunjukkan komitmen kepada perlawanan membuktikan semua upaya AS dan Rezim Zionis, juga sebagian pihak dalam negeri, untuk mendidik generasi baru Palestina yang menerima Israel dan menentang Perlawanan, memusuhi para pejuang serta menyebut mereka sebagai “teroris”, telah menemui kegagalan.

Menurut Abu al-Ghazlan, generasi Perlawanan, yang dimulai dengan komandan berusia 23 tahun, Syahid Jamil al-Amuri dan syuhada lain, telah membuktikan bahwa perlawanan masih terus berlanjut. Perlawanan akan menguat berkat dukungan rakyat dan melenyapkan Rezim Penjajah dari dunia.

“Tepi Barat memiliki urgensi besar untuk Rezim Zionis. Pertumbuhan perlawanan di kawasan ini berarti tumbuhnya perlawanan di jantung Rezim ini,” tegas Abu al-Ghazlan.

Ia menambahkan bahwa Rezim Zionis selama beberapa bulan terakhir menanggung kerugian jiwa yang besar. Kendati Israel mengeklaim bahwa kerugian jiwa tidak melebihi 20 orang tewas dan 130 orang terluka, namun statistik dan angka ini terhitung besar bagi Rezim Zionis, sebab Tel Aviv tidak pernah menderita kerugian sebanyak ini dalam sebagian besar perangnya.

Rezim Zionis, kata Abu al-Ghazlan, beranggapan bahwa Poros Perlawanan telah mereda. Namun kini mereka sadar bahwa perimbangan ini telah musnah dan digantikan dengan aturan-aturan main yang baru.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *