Sekjen Ashaib Ahl al-Haq: Pengusiran Total Penjajah AS dari Irak akan Berbuah Pembebasan Quds
POROS PERLAWANAN – Dilansir Fars, Sekjen Ashaib Ahl al-Haq Qais Khazali menyatakan, Poros Perlawanan terus meraih kemajuan demi kemajuan dan kemenangan demi kemenangan di semua front, kendati AS dan selainnya berusaha meningkatkan kekuatan musuh Poros Perlawanan.
Hal ini diutarakan Khazali dalam Konferensi Mimbar Penyatu, yang diadakan stasiun televisi al-Mayadeen dalam rangka Hari Quds Sedunia.
“Dengan kebijaksanaan Pemimpin dan kesabaran rakyat, Republik Islam Iran sanggup memaksa AS mengakui kegagalan Tekanan Maksimum yang dicanangkan Pemerintahan Trump,” kata Khazali.
“Kelompok-kelompok Poros Perlawanan Palestina juga telah membuat Rezim Israel tidak bisa memberikan balasan. Israel tidak mampu membendung rudal-rudal yang ditembakkan dari Gaza, basis Kelompok Poros Perlawanan, atas mereka.”
“Suriah juga telah mementahkan semua proyek regional dan internasional besar. Suriah akan kembali untuk memainkan peran secara lebih kuat sebagai pendukung Poros Perlawanan, terutama norma Quds yang tak pernah diabaikan Suriah,” tandasnya.
Terkait Bahrain, Khazali juga menegaskan bahwa rakyat negara itu akan terus berjuang. Terorisme yang digunakan Rezim Al Khalifa tak akan mampu membungkam perlawanan rakyat Bahrain.
“Panji manusia-manusia ilahi di Lebanon, yang dipimpin Sayyid Hasan Nasrallah, juga akan terus berkibar hingga tibanya kemenangan besar, yaitu pembebasan Quds dalam waktu dekat, berkat taufik Allah dan semangat para pejuang,” kata Khazali.
Ia menyatakan, Kelompok Poros Perlawanan Irak telah membulatkan tekad untuk memaksa Tentara AS angkat kaki, apalagi ketika AS secara terbuka menyatakan tak akan mundur dari tanah Irak.
“Kami sudah berjanji di hadapan darah syuhada bahwa tak satu pun pangkalan militer AS atau pasukan asing lain yang tersisa di Irak,” tandas Khazali.
“Pembebasan Irak dari cengkeraman Penjajah AS akan mendekatkan (pembebasan) Quds. Pembebasan Quds adalah buah dari kebebasan Irak. Ini adalah janji kami untuk semua kaum merdeka di dunia,” pungkasnya.
