Loading

Ketik untuk mencari

Yaman

Al-Mayadeen: Dihantam Rudal Yaman, Fasilitas Aramco di Jeddah Nyaris Terbakar Total

Al-Mayadeen: Dihantam Rudal Yaman, Fasilitas Aramco di Jeddah Nyaris Terbakar Total

POROS PERLAWANAN – Stasiun televisi al-Mayadeen pada Sabtu dini hari melaporkan detail operasi rudal besar-besaran yang dilancarkan Militer Yaman ke kedalaman wilayah Saudi, tepatnya terhadap fasilitas minyak Aramco.

Diberitakan Fars, al-Mayadeen mengabarkan bahwa “Operasi Pematahan Blokade ke-3 adalah salah satu serangan terdahsyat Militer Yaman terhadap Saudi.”

“Informasi yang diterima menunjukkan bahwa api melalap fasilitas Aramco di Jeddah secara total sehingga terjadi kebakaran yang belum pernah ada sebelumnya. Dikabarkan bahwa kebakaran di tempat penyimpanan dan fasilitas bahan bakar telah menghancurkan keseluruhan fasilitas,” kata sumber-sumber al-Mayadeen.

“Sanaa telah mengonfirmasi rencananya untuk menghancurkan fasilitas vital Aramco di Raas Tanurah, Rabigh, dan Jeddah. Jika blokade masih berlanjut dalam beberapa hari mendatang, Sanaa akan meneruskan gempurannya ke tempat-tempat mahapenting Saudi,” lanjut al-Mayadeen.

Mengutip dari sumber-sumber militer, al-Mayadeen menyatakan bahwa semua fasilitas Aramco adalah target-target yang sudah ditentukan untuk operasi Yaman. Serangan akan berlanjut selama blokade belum dicabut.

Sumber-sumber al-Mayadeen mengabarkan, stasiun pembangkit listrik lumpuh akibat serangan Yaman.

Media-media Saudi pada Sabtu dini hari memublikasikan foto-foto baru yang menunjukkan dampak serangan udara Yaman ke Saudi. Foto-foto itu menunjukkan bahwa api masih terus berkobar di fasilitas minyak Aramco di Jeddah.

Stasiun televisi Saudi, al-Hadath menyiarkan video secara live dan melaporkan bahwa asap hitam dan tebal menutupi seluruh kawasan.

Sejumlah sumber memberitakan diadakannya rapat darurat Muhammad bin Salman dengan para panglima militer Saudi.

Dalam lanjutan laporannya, al-Hadath memberitakan bahwa tiupan angin di Jeddah membuat kobaran api kian meluas, sementara operasi pemadaman masih menjalani tahap-tahap awalnya.

Ditujukan kepada Saudi, Menteri Informasi Yaman, Dhaifullah al-Shami mengatakan, ”Kobaran api (di Aramco) adalah tanda blokade atas rakyat Yaman. Selama blokade belum dicabut, semua negara tidak bisa memadamkannya.”

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *