Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Bentrokan Sesama Serdadu Israel di Perbatasan Lebanon Lukai 3 Orang

Bentrokan Sesama Serdadu Israel di Perbatasan Lebanon Lukai 3 Orang

POROS PERLAWANAN – Gerai-gerai berita Rezim Zionis pada Sabtu 25 Maret melaporkan bahwa para serdadu Israel saling bentrok di perbatasan Lebanon, sehingga 3 orang dari mereka terluka dan dilarikan ke rumah sakit.

Dikutip Fars dari Shehab News, Kanal 12 Israel memberitakan bahwa Polisi Militer Israel tengah menyelidiki insiden tersebut dan sebab-sebabnya. Laporan stasiun televisi ini menyatakan bahwa Pasukan Penjaga Perbatasan Israel terlibat konflik dengan pasukan Unit N. Reporter Kanal 12 menyatakan, kejadian ini “sangat berbahaya”.

Menurut laporan Kanal 12, bentrokan itu melukai 2 orang dan mereka telah dibawa ke rumah sakit. Namun harian Yedioth Ahronoth memberitakan bahwa 3 orang mengalami luka-luka dalam konfrontasi tersebut.

Menanggapi kejadian itu, Jubir Tentara Israel mengatakan, ”Ini adalah kejadian berbahaya dan bertentangan dengan prinsip etika kemiliteran.”

Bentrokan sesama serdadu Rezim Zionis di perbatasan Lebanon ini terjadi di saat Militer Israel sedang dalam kondisi yang sulit. Hingga kini, ribuan personel militer telah mengundurkan diri sebagai bentuk penentangan terhadap kebijakan-kebijakan Kabinet Benyamin Netanyahu.

Pada Jumat, sebanyak 200 pilot dari Pasukan Cadangan Israel menyatakan penentangan terhadap rencana reformasi sistem peradilan. Mereka menegaskan tidak akan hadir di tempat tugas.

Kanal 12 Israel melaporkan bahwa para pilot ini adalah bagian penting dari Angkatan Udara Israel. Mereka tiap pekan melakukan latihan udara secara rutin dan melaksanakan puluhan operasi bersama para pilot resmi lain.

Para pilot ini menyatakan bahwa Netanyahu tidak berniat menghentikan UU antidemokrasinya dan tengah menuju ke arah pemerintahan diktator. Sebab itu, para pilot ini merasa keberatan untuk melanjutkan pengabdian mereka.

Di saat bersamaan, sebanyak 100 dokter di Tentara Israel juga mengumumkan pengunduran diri dari pengabdian di unit-unit mereka.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *