Bertemu Mahmoud Abbas, Xi Jinping: China Tegas Dukung Pemulihan Hak-hak Rakyat Palestina
POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, Presiden China, Xi Jinping mengatakan bahwa Beijing dengan tegas mendukung tujuan adil bangsa Palestina yang bertujuan memulihkan hak-hak nasional mereka yang sah, saat warga Palestina berjuang melawan rezim pendudukan Israel yang telah berlangsung selama beberapa dekade.
Xi membuat pernyataan tersebut selama pertemuan dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas di Ibu Kota Saudi, Riyadh pada Kamis di sela-sela KTT Negara-Negara Arab-China pertama dan pertemuan dengan para pemimpin enam anggota Dewan Kerja Sama Teluk Persia (GCC).
Xi menyoroti bahwa China dan Palestina telah mempertahankan persahabatan yang telah berlangsung lama, dan bahwa mereka telah saling percaya dan mendukung selama lebih dari setengah abad.
“Tiongkok dan Palestina menikmati persahabatan yang tak lekang oleh waktu dan persahabatan antara rakyat kami berakar kuat di hati kami. Selama lebih dari setengah abad, kami selalu percaya dan mendukung satu sama lain. Sambil memimpin rakyat dalam mewujudkan modernisasi ala China, Partai Komunis China akan tetap berkomitmen untuk menjaga perdamaian dunia, mempromosikan pembangunan bersama, menjunjung tinggi kewajaran dan keadilan internasional, dan membangun komunitas dengan masa depan bersama untuk rakyat,” kata Presiden China.
“Tidak peduli bagaimana situasi internasional dan regional dapat berubah, China dengan tegas mendukung perjuangan rakyat Palestina dan akan selalu berdiri bersama mereka,” tambahnya.
Sementara itu, Abbas berterima kasih kepada China atas dukungannya yang tak tergoyahkan kepada rakyat Palestina.
“Bangsa Palestina bangga dengan hubungan kami dengan orang-orang China. Sebagai negara besar yang berpengaruh besar di dunia, China selalu mendukung rakyat Palestina dengan tegas. Saya ingin menyampaikan kepada Anda dan kepada semua orang China rasa terima kasih yang tulus dari rakyat Palestina,” sambut Abbas.
“Kami dengan tegas mendukung Prinsip Satu-China dan percaya bahwa posisi China di semua kesempatan internasional adalah adil. Oleh karena itu, kami siap untuk berdiri teguh dengan China dalam semua masalah. Ini tidak diragukan lagi,” kata Presiden Palestina itu.
Xi tiba di Riyadh pada Rabu sore untuk kunjungan tiga hari yang terutama difokuskan pada hubungan energi saat Beijing berusaha untuk lebih meningkatkan ekonominya, dan Arab Saudi ingin memperluas aliansinya dengan Timur, di tengah meningkatnya ketegangan dengan Amerika Serikat.
Para pemimpin Arab yang bersidang di Riyadh termasuk Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi, Presiden Tunisia Kais Saied, Presiden Palestina Mahmoud Abbas dan pemimpin de facto Sudan Abdel Fattah al-Burhan.
Perdana Menteri Irak Mohammed Shia’ al-Sudani, Perdana Menteri Maroko Aziz Akhannouch dan Perdana Menteri sementara Lebanon Najib Mikati juga ambil bagian.
