Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Haniyeh Sebut Iran ‘Tiang Kukuh Sandaran Perlawanan’ Hadapi Zionis dan Hegemoni AS

Haniyeh Sebut Iran ‘Tiang Kukuh Sandaran Perlawanan’ Hadapi Zionis dan Hegemoni AS

POROS PERLAWANAN – Ketua Kantor Politik Hamas, Ismail Haniyeh mengatakan bahwa pesan Komandan IRGC, Esmail Qaani menjelaskan sikap Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatullah Ali Khamenei dan komitmen Teheran dalam memberikan dukungan tanpa batas kepada Perlawanan.

Dilansir al-Alam, Haniyeh bicara soal pesan dari Qaani yang disampaikan usai perang terbaru Gaza melawan Rezim Zionis. Ia menyatakan bahwa Iran adalah “tiang kukuh yang menjadi tumpuan Perlawanan Palestina dan Poros Perlawanan” dalam pertempuran dengan Musuh Zionis dan hegemoni AS.

“Musuh percaya bahwa teror terhadap para Komandan Brigade al-Quds akan mengacaukan Perlawanan dan membuat takut rakyat Palestina,” kata Haniyeh.

“Musuh meyakini bahwa agresi ini akan membantunya keluar dari kebuntuan politik dan menghidupkan kekuatan prevensinya. Namun hasil dari Perang Pembalasan Orang-orang Merdeka justru memperburuk kebuntuan musuh ini.”

“Kemenangan faksi-faksi Perlawanan yang dikomandoi Brigade al-Quds dalam perang ini dilandasi kekuatan serta persatuan lapangan dan politik,” tegas Haniyeh.

Pesawat-pesawat Rezim Zionis pada 9 Mei lalu menyerang Jalur Gaza, yang berujung kepada gugurnya 33 warga Palestina, termasuk 6 anak, 3 wanita, dan beberapa Komandan Brigade al-Quds (sayap militer Jihad Islam).

Menurut pengakuan Tentara Israel, faksi-faksi Palestina membalas agresi itu dengan menembakkan 1.234 roket dan rudal ke basis-basis Zionis di Tanah Pendudukan. Sejak awal perkembangan terbaru dan sebelum dimulainya operasi balasan Perlawanan, pesawat-pesawat pembom Israel telah membombardir 371 titik.

Sementara itu, seorang petinggi Hamas, Mushir al-Misri mengatakan bahwa dalam rangka menanggapi serbuan berulang orang-orang Zionis ke Masjid Aqsa dan diadakannya rapat Kabinet Netanyahu di terowongan di bawah tempat suci itu, faksi-faksi Perlawanan Palestina terus melakukan pertemuan rutin.

Jubir Hamas, Hazim Qasim juga menegaskan bahwa bangsa Palestina akan melanjutkan perjuangan mereka untuk membebaskan Quds.

“Benyamin Netanyahu berkata bahwa perang untuk meyahudikan Quds belum berakhir. Namun kami mengatakan, bangsa Palestina akan melanjutkan perjuangan sah mereka demi kebebasan Quds,” cuit Qasim.

“Bangsa Palestina pasti akan menang dalam perang terkait identitas Quds, sebab bangsa ini adalah pemilik hak, tanah, sejarah, dan tempat ini,” imbuhnya.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *