Jubir Republik Islam: Hubungan Dagang dengan Venezuela Murni Hak Iran dan Tak Ada Urusan dengan Negara Lain Termasuk Amerika
POROS PERLAWANAN – Juru Bicara Pemerintah Republik Islam Iran, Ali Rabiei mengatakan hubungan dagang negaranya dengan Venezuela tidak ada urusan dengan negara lain, termasuk Amerika, IFP News melaporkan.
Dalam komentarnya pada hari Sabtu 16 Mei, Rabiei mengatakan, “Venezuela dan Iran adalah dua negara merdeka yang telah dan akan terus menjalin hubungan dagang satu sama lain.”
“Kami menjual barang dan membeli barang sebagai imbalan. Perdagangan ini tidak ada hubungannya dengan orang (negara) lain,” katanya.
“Kami harus menjual minyak kami, dan kami punya cara untuk melakukannya,” tambah Rabiei.
Dia membuat pernyataan itu sebagai reaksi terhadap laporan bahwa lima tanker Iran mengirimkan bahan bakar minyak ke Venezuela yang dianggap bertentangan dengan sanksi AS terhadap kedua negara.
Seorang pejabat senior dalam pemerintahan Presiden AS, Donald Trump mengatakan kepada Reuters pada hari Kamis bahwa Amerika Serikat sedang mempertimbangkan “langkah-langkah” terhadap Iran dalam menanggapi pengiriman bahan bakar ke Venezuela tersebut.
Pejabat itu mengatakan Washington memiliki “tingkat kepastian yang tinggi” bahwa Pemerintah Venezuela membayar Iran dengan emas untuk pembelian bahan bakar itu.
Di sisi lain, ada laporan yang belum dikonfirmasi bahwa Angkatan Laut AS telah mengerahkan USS Detroit (LCS-7), USS Lassen (DDG-82), USS Preble (DDG-88), dan USS Farragut (DDG-99) ke Karibia bersama dengan patroli Pesawat Boeing P8-Poseidon untuk kemungkinan bentrok dengan kapal-kapal Iran.
Namun, analis mengatakan sangat tidak mungkin bahwa AS akan membuat kesalahan semacam itu, karena bakal berdampak serius bagi administrasi Trump menjelang Pilpres AS November mendatang.
