Lakukan Kunjungan Mendadak ke Ukraina, Biden Janjikan 500 Juta Dolar Bantuan Militer Baru untuk Kiev
POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, Presiden AS, Joe Biden melakukan kunjungan mendadak ke Kiev pada Senin dan menjanjikan paket bantuan militer senilai $500 juta.
Selama kunjungan tersebut, Biden bersumpah bahwa Washington akan mendukung Ukraina selama diperlukan.
Rusia telah berulang kali mengumumkan bahwa dukungan dan pengiriman senjata AS dan sekutunya ke Ukraina hanya akan memperpanjang konflik.
“Untuk semua ketidaksepakatan yang kami miliki di Kongres kami tentang beberapa masalah, ada kesepakatan yang signifikan tentang dukungan untuk Ukraina,” kata Biden.
Zelenskiy mengatakan kepada Biden bahwa kunjungannya adalah “tanda dukungan yang sangat penting bagi semua warga Ukraina”.
Pada Sabtu, Wakil Presiden AS, Kamala Harris berbicara di Konferensi Keamanan Munich, menuduh Rusia melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan selama “operasi militer” yang telah berlangsung hampir setahun melawan Ukraina dan bersumpah bahwa Moskow akan dimintai pertanggungjawaban atas tindakannya.
Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat, Anatoly Antonov mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Minggu bahwa Washington berencana untuk menjelekkan Moskow dan memicu krisis di Ukraina dengan tuduhan kejahatan terhadap kemanusiaan.
“Kami menganggap sindiran seperti itu sebagai upaya yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk menjelekkan Rusia dalam kerangka perang hibrida yang dilancarkan terhadap kami,” katanya.
Bloomberg News melaporkan pada Minggu bahwa sanksi baru akan menargetkan sektor pertahanan, energi, lembaga keuangan dan sejumlah individu Rusia.
Moskow mengatakan bahwa operasi militer khusus yang dilakukannya itu bertujuan untuk menghentikan penganiayaan Kiev terhadap penduduk pro-Rusia di Ukraina timur dan juga berfungsi untuk “de-Nazifikasi” Republik bekas Soviet tersebut.
