Militer AS Selundupkan Minyak Curian dari Suriah ke Irak
POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, konvoi militer AS yang melibatkan kendaraan peralatan militer dan truk tanker yang membawa minyak curian dilaporkan bergerak dari Suriah ke pangkalannya di Irak utara.
Kantor berita resmi Suriah, SANA melaporkan pada Senin 17 Januari bahwa konvoi itu terdiri dari 111 kendaraan, menambahkan bahwa konvoi menyeberang ke Irak melalui al-Waleed, sebuah perbatasan ilegal di pedesaan provinsi Hasakah.
Sumber-sumber lokal mengatakan konvoi itu dikawal oleh enam kendaraan lapis baja, SANA melaporkan.
Menurut laporan itu, minyak itu diselundupkan keluar dari daerah al-Jazeera di timur laut Suriah.
Awal bulan ini, konvoi AS yang terdiri dari 128 kendaraan memindahkan peralatan militer dan minyak Suriah ke Irak utara.
Pasukan Amerika membawa generator, lemari es dan sejumlah tank tempur melalui perbatasan ilegal al-Waleed antara Irak dan Suriah, kata SANA, menambahkan bahwa 40 kendaraan militer memasuki wilayah Suriah.
Militer AS telah menempatkan pasukan dan peralatan di Suriah timur dan timur laut, dengan Pentagon mengklaim bahwa pengerahan itu bertujuan untuk mencegah ladang minyak di daerah itu agar tidak jatuh ke tangan teroris Daesh (ISIS).
Damaskus, bagaimanapun, mengatakan penempatan pasukan yang melanggar hukum itu dimaksudkan untuk menjarah sumber daya negara.
Mantan Presiden AS, Donald Trump mengakui pada beberapa kesempatan bahwa pasukan Amerika berada di Suriah untuk minyaknya.
Gagal menggulingkan Pemerintahan Bashar al-Assad melalui proksi dan keterlibatan langsung dalam konflik, Pemerintah AS dalam beberapa tahun terakhir meningkatkan perang ekonomi terhadap Suriah.
