Rezim Israel Perintahkan Penggusuran Dua Rumah di Sheikh Jarrah dengan Dalih Pembangunan Fasilitas Publik

POROS PERLAWANAN – Dilansir Quds News Network, pasukan Israel pada Senin 20 Desember memerintahkan penggusuran dua rumah dan sebidang tanah di lingkungan Sheikh Jarrah, yang dimiliki oleh keluarga Salihiyyeh.

Pemerintah Kota Israel di Yerusalem memberikan perintah kepada Mahmoud Salihiyyeh untuk mengevakuasi dua rumah keluarganya dan memberi mereka waktu hingga 25 Januari. Perintah evakuasi mengutip “barang publik dan pembangunan sekolah” sebagai dalih dari plot pencurian rumah dan tanah.

Salihiyyeh mengatakan bahwa luas sebidang tanah adalah 6 dunum dan dibeli oleh ayahnya pada tahun 1967, namun, dua tahun lalu pihak berwenang Israel memutuskan untuk menyitanya dengan dalih kepentingan publik.

Salihiyyeh mengatakan bahwa keluarganya dan keluarga saudara perempuannya selain ibu mereka (12 anggota) tinggal di dua rumah tersebut. Dia menambahkan bahwa pihak berwenang Israel mencoba meyakinkannya untuk menandatangani sebuah dokumen, yang membuatnya menjadi penyewa rumahnya sendiri tetapi dia menolaknya.

“Saya telantar satu kali dan saya tidak akan telantar lagi,” katanya. “Saya tidak akan pernah menandatangani surat apa pun oleh pendudukan atau meninggalkan rumah saya, di mana saya telah tinggal sejak 1988, kecuali untuk pergi ke kuburan saya.”