Loading

Ketik untuk mencari

Irak

Suku-suku Mosul: Hanya al-Hashd al-Shaabi yang Bisa Jamin Keamanan Kami

Suku-suku Mosul: Hanya al-Hashd al-Shaabi yang Bisa Jamin Keamanan Kami

POROS PERLAWANAN – Anggota Dewan Suku-suku Selatan Mosul, Khalid al-Sabaawi menyatakan bahwa Pemerintah Irak harus mensterilkan kawasan itu dari terorisme.

“Baru-baru ini bahaya ISIS telah meningkat. Mereka melakukan beberapa operasi serangan dan penculikan,” kata al-Shabaawi kepada al-Maalomah.

“Kami menegaskan bahwa Pemerintah mesti menyerahkan masalah keamanan kawasan ini kepada pasukan al-Hashd al-Shaabi,” lanjutnya.

Dilansir Fars, pejabat lokal Irak ini mengatakan, ia sudah berkali-kali mendengar tentang puluhan operasi militer untuk mensterilkan pegunungan Makhmur dari teroris ISIS. Namun, kata al-Shabaawi, kelompok teroris itu masih tetap ada di daerah tersebut.

Ia mengatakan bahwa anasir ISIS di kawasan itu melakukan pembunuhan dan penjarahan. “Oleh karena itu, kami berpikir bahwa al-Hashd al-Shaabi adalah satu-satunya kelompok yang bisa menciptakan keamanan dan membebaskan kawasan ini,” tandasnya.

Suku-suku di Mosul mencemaskan aksi-aksi mencurigakan Tentara AS dan pemindahan anasir ISIS dari Suriah ke daerah mereka.

Seorang anggota Aliansi al-Fath di Parlemen Irak, Muhammad Karim, sampai memberi peringatan terkait efek pemulangan keluarga ISIS dari kamp al-Haul ke wilayah Irak. Karim berpendapat bahwa langkah ini bisa menghidupkan terorisme di Irak.

Karim menjelaskan, kamp al-Haul ditempati sejumlah pemimpin teroris dan para keluarga mereka. Sebab itu, kata Karim, masuknya mereka ke Irak adalah bahaya besar bagi keamanan negara.

“Dengan dipindahkannya para teroris ini dari kamp al-Haul ke kamp al-Jadaa di selatan Mosul, masyarakat Irak ibarat berhadapan dengan bom waktu,” tandasnya.

“AS menggunakan para teroris dari al-Haul sebagai senjata atas Irak, negara-negara Kawasan, dan pihak-pihak yang menentang kebijakan-kebijakan Washington. Sebab itu, kita harus mengawasi kebijakan pemulangan para teroris,” papar Karim.

Anggota Komisi Keamanan dan Pertahanan, Badr al-Zayadi juga memperingatkan dampak keputusan Pemerintah Baghdad untuk memindahkan para keluarga ISIS ke kota Mosul. Ia menegaskan, kebijakan ini sangat negatif untuk seluruh Irak.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *