Jubir Guterres Kecam Pedas Kekurangajaran Wakil Israel di PBB
POROS PERLAWANAN– Jubir PBB Stephane Dujarric di depan wartawan mengecam keras perllaku tak sopan Wakil Israel Gilad Ardan di PBB. Ardan diketahui memublikasikan file audio terkait pencantuman Rezim Zionis di daftar hitam pelanggaran hak anak di kawasan perang.
Dikutip Mehr dari al-Quds al-Arabi, saat ditanya wartawan tentang tindakan Ardan, yang memublikasikan laporan audio resmi PBB itu sebelum waktunya, Dujarric menjawab bahwa itu adalah “tindakan yang tidak etis.”
Ardan mengunggah file tersebut di akun medsos X-nya. Hal ini dilakukannya setelah Sekjen PBB Antonio Guterres mencantumkan Israel dalam daftar hiltam kejahatan atas anak-anak. Diprediksi bahwa daftar ini akan dibacakan dan diumumkan secara resmi dalam rapat Dewan Keamanan pada 14 Juni mendatang.
“Direkamnya perbincangan via telepon dan dipublikasikannya sebagian dari file itu di X oleh Wakil Israel adalah perbuatan menjijikkan yang tidak bisa diterima. Jujur saja, ini adalah tindakan yang tidak pernah saya lihat selama mengabdi selama 24 tahun di PBB,” kata Dujarric.
Sementara itu, menanggapi kabar dicantumkannya Rezim Zionis dalam daftar hitam tersebut, PM Benyamin Netanyahu mengeklaim bahwa dengan tindakan ini, PBB “telah menempatkan dirinya dalam daftar hitam sejarah,” lantaran bergabung dengan para pendukung Hamas.
Agresi Israel ke Gaza hingga kini telah menewaskan lebih dari 15 ribu anak Palestina, yang merupakan 40 persen dari keseluruhan jumlah syuhada Palestina. Berdasarkan statistik resmi, sejak dimulainya agresi pada Oktober lalu hingga sekarang, sebanyak 36 ribu lebih warga Palestina gugur dan 86 ribu lainnya terluka. Sekitar 70 persen infrastruktur sipil Gaza, mencakup sekolah, tempat tinggal, dan rumah sakit, juga telah hancur.
