Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Kecam ‘Keputusan Bodoh’ Inggris, Ramallah: Hamas adalah Bagian Utama Peta Politik Palestina

Kecam 'Keputusan Bodoh' Inggris, Ramallah: Hamas adalah Bagian Utama Peta Politik Palestina

POROS PERLAWANAN – Pemerintah Otonomi Nasional Palestina (PNA) mengecam langkah Pemerintah Inggris yang mencantumkan Hamas dalam daftar kelompok teroris.

“Hamas adalah bagian utama dari elemen-elemen pembentuk peta politik Palestina. Mustahil mengabaikan dan mengesampingkan kelompok ini,” kata Konsultan Politik Menlu PNA, Ahmed al-Deek, dikutip Fars dari al-Mayadeen.

“Kami tidak hanya berhadapan dengan Israel, tapi juga negara-negara yang memiliki pengaruh. Hal ini meniscayakan penyeragaman upaya untuk membebaskan tanah Palestina,” imbuhnya.

Kemenlu PNA menyatakan, keputusan London ini adalah kezaliman terhadap bangsa Palestina, yang menjadi korban penjajahan dan ketidakadilan terkeji lantaran Deklarasi Balfour.

Menurut Kemenlu PNA, London dengan langkah ini telah menciptakan kendala untuk meraih perdamaian, gencatan senjata, dan rekonstruksi Gaza.

Kemenlu PNA mendesak Inggris berhenti menggunakan standar ganda dan segera membatalkan keputusannya.

“Kami akan membahas dampak-dampak keputusan atas hubungan Palestina-Inggris dengan pejabat-pejabat yang bersangkutan,” kata al-Deek.

Tindakan London ini pun ditanggapi Ketua Kantor Politik Hamas, Ismail Haniyeh. Dia mengatakan, keputusan Mendagri Inggris, Priti Patel adalah serangan baru terhadap rakyat Palestina dan hak-hak mereka, juga sebuah langkah tercela yang menunjukkan keberpihakan London kepada Tel Aviv.

“Keputusan Mendagri Inggris menunjukkan upaya Rezim Zionis untuk mengesankan perjuangan bangsa Palestina sebagai tindak kriminal,” kata Haniyeh.

London berdalih bahwa keputusan ini diambil karena adanya kekhawatiran terhadap komunitas Yahudi di negara itu. Haniyeh menyebutnya sebagai kebohongan dan menegaskan bahwa keputusan semacam ini tidak memengaruhi Hamas dan perjuangan bangsa Palestina.

Menurutnya, keputusan semacam ini dilatarbelakangi tujuan politis dan kampanye serta keberpihakan kepada Israel.

Haniyeh menegaskan, terorisasi Hamas tidak akan menghalangi simpati rakyat Inggris, dan masyarakat Barat secara umum, kepada perjuangan bangsa Palestina.

Haniyeh juga berbicara tentang hubungan Hamas dengan negara-negara lain, termasuk Iran. Ia mengatakan, Teheran memberikan dukungan finansial, politik, militer, dan teknologi kepada Poros Perlawanan Palestina. Iran, tandasnya, adalah sandaran kukuh bagi mereka.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *