Ketika Kantuk Sipir Zionis Bantu Tahanan Palestina Kabur dari Penjara
POROS PERLAWANAN – Dilansir Fars, Rezim Zionis masih terus melakukan penyelidikan bagaimana 6 tahanan Palestina bisa lolos dari penjara Gilboa awal pekan ini.
Menurut laporan al-Jazeera, dalam penyelidikan perdana terungkap bahwa kamera CCTV telah merekam saat para tahanan itu kabur. Namun yang menarik adalah orang-orang di ruang kendali CCTV sedang terlelap saat itu.
Dalam kelanjutan penyelidikan, diketahui bahwa penjaga di atas menara juga sedang tertidur saat itu. Andai dia terjaga, dia bisa dengan mudah melihat para tahanan itu keluar dari lubang terowongan.
Para tahanan Palestina itu memasuki saluran drainase pada pukul 01.30 dan berhasil keluar di sisi luar tembok pada pukul 03.30.
Situs Radio Israel mengabarkan, instansi-instansi keamanan telah menginterogasi para tahanan lain. Ada dugaan bahwa orang-orang lain di dalam penjara juga membantu rencana pelarian tersebut. Namun kabar menarik lain adalah adanya dugaan bahwa sebagian sipir penjara juga bekerja sama dengan para tahanan itu.
Beberapa hari setelah kaburnya 6 tahanan Palestina dari penjara superketat Gilboa, atmosfer keamanan di Tanah Pendudukan masih terpengaruh oleh kejadian langka ini. Rezim Zionis masih terus melanjutkan pencarian untuk memperbaiki citranya yang ternoda.
Tentara Israel mengumumkan, semua gerbang masuk dan keluar Tepi Barat akan ditutup hingga Sabtu 11 September dalam rangka proses pencarian. Gerbang-gerbang itu telah ditutup sejak Senin lalu.
Aparat keamanan dan militer Israel melakukan berbagai cara untuk menemukan para tahanan. Keluarga dan orang-orang dekat para tahanan itu telah ditangkap. Semua tempat yang diduga dijadikan sebagai tempat persembunyian juga dijaga dengan ketat.
Meski demikian, sejumlah pejabat Israel berkata bahwa kemungkinan para tahanan itu sudah keluar dari Tepi Barat dan pergi ke Suriah atau Yordania.
