Pejuang Palestina Temukan Cara Tembus dan Susupi ‘Dinding Cerdas’ Israel
POROS PERLAWANAN – Harian al-Akhbar merilis kabar mengejutkan pada Kamis 9 Desember kemarin. Kabar ini menyebutkan, para pejuang Palestina berhasil menemukan cara-cara untuk menyusup ke dinding cerdas yang dibangun Israel di perbatasan Gaza. Dinding ini dibuat Rezim Zionis untuk menghadapi bahaya terowongan-terowongan pejuang Palestina.
Dilansir Fars, keberhasilan pejuang Palestina ini otomatis akan mengakhiri kegembiraan Tel Aviv, yang menyangka dinding ini tak bisa ditembus.
Pekan ini, Kementerian Perang Israel mengumumkan berakhirnya pembangunan dinding beton sepanjang 65 km dan setinggi 6 meter di perbatasan dengan Gaza. Dinding ini dibuat selama 3,5 tahun oleh lebih dari 1.200 pekerja.
Kementerian Perang Israel mengabarkan, sebanyak 220 ribu truk beton dan 140 ribu besi serta baja digunakan untuk membuat dinding ini.
Menteri Perang Israel, Benny Gantz mengklaim keberadaan dinding pengaman ini akan membuat Hamas tidak bisa mengusik para pemukim Zionis di selatan Tanah Pendudukan.
Menurut sumber-sumber al-Akhbar, faksi-faksi Palestina hingga kini belum mengumumkan kemampuan mereka untuk menembus dinding tersebut. Namun para insinyur Poros Perlawanan sudah mengetahui cara untuk membuat dinding ini tidak berguna dalam pertempuran militer.
Harian Lebanon ini melanjutkan, para pejuang Palestina dalam Perang Pedang al-Quds Mei silam tidak menggunakan terowongan untuk melintasi perbatasan, sebab Israel tidak melancarkan perang darat. Selain itu, Israel juga mengosongkan sekitar 5 km dari perbatasan Gaza dari para pemukim dan pasukan.
Pejuang Palestina dalam perang ini juga hanya menggunakan sebagian kecil kemampuan mereka dan lebih fokus memanfaaatkan senjata rudal.
Sumber-sumber al-Akhbar mengatakan, sebagian besar dinding-dinding ini berada di kedalaman 30 hingga 40 meter. Meski begitu, penggalian di bawah kedalaman ini bukan hal sulit bagi pejuang Palestina. Ini berarti bahwa upaya Rezim Zionis untuk mengantisipasi terowongan-terowongan Palestina akan berakhir dengan kesia-siaan.
Israel dikabarkan memasang pendeteksi suara di bawah dinding-dinding untuk bisa menangkap suara penggalian. Awalnya, keberadaan pendeteksi suara ini menjadi problem bagi para insinyur Palestina. Namun mereka sukses mengatasinya seiring berjalannya waktu.
Sumber-sumber ini menyatakan, di saat yang tepat nanti Kabinet Aliansi Israel akan menyadari bahwa Militer Zionis telah melakukan penipuan terbesar.
