Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Respons Serangan Israel, Jihad Islam Deklarasikan Mobilisasi Umum Sayap Militernya di Semua Kawasan Palestina

Respons Serangan Israel, Jihad Islam Deklarasikan Mobilisasi Umum Sayap Militernya di Semua Kawasan Palestina

POROS PERLAWANAN – Jihad Islam pada Kamis 31 Maret merespons serangan Tentara Israel ke kamp pengungsi Jenin, dengan mengabarkan mobilisasi umum Brigade al-Quds.

Dikutip Fars dari Russia Today, Sekjen Jihad Islam Ziyad al-Nakhalah mengatakan, ”Setelah adanya serbuan ke kamp pengungsi Jenin oleh Tentara Israel, kami mengumumkan mobilisasi dan kondisi siaga pasukan Brigade al-Quds di semua kawasan.”

Menyusul pernyataan al-Nakhalah, Jubir Brigade al-Quds pun menegaskan, ”Sesuai keputusan Sekjen Ziyad al-Nakhalah, kami mengumumkan kesiapan total pasukan kami di semua sektor militer.”

Hamas pun turut bereaksi terhadap agresi Tentara Israel ke Jenin dan menegaskan pembalasan dari Perlawanan Palestina.

“Kami menegaskan pembalasan yang sesuai untuk agresi Tentara Zionis terhadap warga Palestina. Pembalasan ini berarti bertambahnya bentrokan antara Perlawanan menghadapi penjajah dan pemukim Zionis,” tandas Hamas.

“Kami memperingatkan kejahatan-kejahatan berkelanjutan Rezim Penjajah dan tibanya tahap ledakan; ledakan yang akan lebih keras dan menyakitkan dibanding sebelumnya. Di saat itu, seluruh putra-putra bangsa Tanah Terjajah kami akan bangkit. Ini adalah janji manusia-manusia merdeka.”

“Musuh Penjajah harus tahu bahwa darah putra-putra bangsa kami tidak murah. Hamas berkomitmen pada janjinya kepada syuhada. Hamas akan meneruskan jalan perlawanan, perjuangan menghadapi penjajah, dan dukungan untuk putra-putra Palestina, apa pun bayaran yang mesti diberikan.”

Di akhir statemen, Hamas menegaskan, ”Kita berada di ambang bulan Ramadan, bulan perjuangan, syahadah, dan kemenangan-kemenangan besar. Kami menjabat erat tangan putra-putra pahlawan kami yang bangkit di semua kota Palestina dan jantung negeri ini (Quds). Kami menekankan kelanjutan pertempuran melawan penjajah dengan semua sarana yang ada, hingga kebebasan dan kepulangan (para pengungsi) terwujud.”

Pada Kamis pagi kemarin, Tentara Zionis menyerbu kamp pengungsi Jenin, hingga menewaskan 3 pemuda dan melukai 15 orang lainnya.

Kementerian Kesehatan Palestina juga mengutuk serangan dan penembakan Tentara Israel ke sebuah rumah sakit pemerintah di Jenin.

Tentara Israel melemparkan gas air mata ke pelataran rumah sakit itu, sehingga membuat para pasien kesulitan bernapas dan mengganggu proses perawatan para korban luka serangan di kamp pengungsi.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *