Loading

Ketik untuk mencari

Amerika

[Video] Patung Columbus Jadi Sasaran Amuk Massa Demonstran Anti-Rasisme di Virginia

POROS PERLAWANAN – Para demonstran anti rasisme di Richmond, Virginia, merobohkan patung Christopher Columbus yang ada di dalam kawasan Byrd Park, kemudian membakar dan melemparkannya ke danau.

Dilaporkan Newsweek, Sebelumnya pada Selasa, patung tersebut telah ditutupi dengan cat berwarna merah. Sekarang monumen bersejarah tersebut tenggelam di Fountain Lake, sebuah danau wisata yang biasa digunakan untuk bermain paddle boats.

Sebuah batu nisan bertuliskan “Rasisme: Kau tidak akan dirindukan” dipasang oleh para demonstran di bekas tempat berdirinya patung tersebut sebagai bentuk protes terhadap kekejaman yang pernah dilakukan Columbus terhadap penduduk asli Amerika.

“Apa pun yang menindas orang kulit berwarna harus pergi,” kata seorang orator pada aksi damai tersebut, yang kemudian disusul dengan ratusan tepuk tangan dari massa yang hadir sebagai tanda persetujuan.

Sebuah papan tanda lain terpasang di sekitar bekas tempat patung tersebut berbunyi, “Columbus mewakili genosida.”

Columbus adalah tokoh sejarah yang dipercaya berhasil membuat empat perjalanan bersejarah trans-Atlantik dari Spanyol ke Kepulauan Karibia, Amerika Tengah, dan Selatan pada akhir 1490-an. Pelayarannya menandai dimulainya penjajahan bangsa Eropa di benua Amerika.

Pada tahun 1892, presiden AS saat itu, Benjamin Harrison menetapkan tanggal 12 Oktober sebagai “Columbus Day” dan sejak tahun 1934 hari itu menjadi hari libur nasional.

Namun sejak 1989, hampir 140 kota dan 10 negara bagian AS mengganti perayaan “Columbus Day” menjadi “Hari Masyarakat Adat” untuk memperingati penduduk asli Amerika, sejarah dan budaya mereka daripada memperingati penjelajah yang oleh para sejarawan dikatakan sebagai orang yang memperbudak penduduk asli Amerika.

Penghancuran patung Columbus mengikuti penggulingan patung pedagang budak Edward Colston di Inggris akhir pekan lalu, para demonstran di Bristol merobohkan patung itu dan menenggelamkannya ke pelabuhan tempat Colston biasa menyimpan kapal-kapal budaknya.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *