Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

Al-Akhbar Bantah Klaim Israel Soal Gugurnya Orang Nomor 3 Hamas

Al-Akhbar Bantah Klaim Israel Soal Gugurnya Orang Nomor 3 Hamas

POROS PERLAWANAN– Harian al-Akhbar menegaskan bahwa Marwan Isa masih hidup, menyusul klaim Otoritas Rezim Zionis bahwa Wakil Komandan Brigade al-Qassam itu gugur akibat serangan Militer Israel.

Dilansir al-Alam, Jubir IDF Daniel Hagari pada Senin malam 11 Maret mengumumkan, pasukan Israel akan melanjutkan upaya teror terhadap para pimpinan Hamas. Ia mengatakan,”Jet-jet kami pada malam ini menargetkan sebuah terowongan, tempat beradanya 2 orang dari para komandan Hamas, yaitu Marwan Isa (Wakil Muhammad Dheif) dan Ghazi Abu Thamaah.”

Klaim Hagari ini memunculkan spekulasi kemungkinan gugurnya Marwan Isa, yang dianggap sebagai orang nomor 3 di Hamas.

Sehubungan dengan ini, harian al-Akhbar menulis:”Kegembiraan IDF akan tewasnya Marwan Isa tidak berlangsung lama, sebab sejumlah  bukti menunjukkan, komandan Hamas itu lolos dari berbagai upaya teror, terutama di kamp pengungsi al-Nusairat.”

“Klaim-klaim Israel tentang kemungkinan diterornya Isa sama sekali tidak berdasar. Sebuah sumber di Perlawanan Palestina menyatakan, tujuan rumor ini adalah menciptakan kehebohan agar mendorong warga Gaza berbicara tentang Isa, sehingga Israel bisa memperoleh informasi tentang dirinya.”

“Dengan kata lain, operasi IDF tidak akurat atau berdasarkan data intelijen, namun hanya sebuah operasi serangan udara yang dilandasi spekulasi Israel bahwa Marwan Isa berada di tempat tersebut,” kata sumber itu kepada al-Akhbar.

Setelah serangan udara itu, PM Benyamin Netanyahu dalam sebuah statemen mengeklaim, Israel telah meneror orang  nomor 4 Hamas. Sementara di sisi lain, sejumlah media menyebut Wakil Ketua Kantor Politik Hamas Syahid Saleh al-Arouri sebagai orang nomor 4 Hamas.

Sejauh ini, Hamas belum menanggapi spekulasi gugurnya Marwan Isa.

Menurut laporan Otoritas Israel, Isa pada tengah malam Sabtu dan Minggu beradad I sebuah rumah di al-Nusairat. IDF melancarkan serangan udara yang menargetkan rumah tersebut dan menewaskan 5 warga Palestina. Namun belum jelas apakah Isa termasuk syuhada di serangan tersebut.

Otoritas Rezim Zionis meyakini, Isa selaku orang nomor 3 Hamas bersama dengan Yahya al-Sinwar merancang Operasi Badai al-Aqsa pada Oktober silam.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *