Loading

Ketik untuk mencari

Yaman

Atwan Sebut Mediasi Barat Tak Pernah Berdampak Positif untuk Krisis Yaman

Atwan Sebut Mediasi Barat Tak Pernah Berdampak Positif untuk Krisis Yaman

POROS PERLAWANAN – Analis terkemuka Arab, Abdel Bari Atwan dalam tulisannya menyatakan bahwa kesepakatan pertukaran tawanan Yaman-Saudi bermanfaat bagi seluruh Kawasan dan merupakan mukadimah bagi berakhirnya perang di Yaman.

“Perayaan rakyat Yaman untuk Idulfitri dan berkah bulan Ramadan tahun ini jauh lebih cepat dari tahun-tahun lalu, sebab ratusan tahanan dan tawanan Yaman telah kembali ke pelukan keluarga serta anak-anak mereka”, tulis Atwan, diberitakan Fars.

“Perayaan dini rakyat Yaman adalah buah dari perundingan serius Pemerintah Sanaa dengan delegasi Saudi yang dipimpin Dubes Saudi, Muhammad Al Jabir. Untuk memahami urgensi dan tingginya level kesepakatan ini, cukup disebutkan bahwa mantan Menhan, Mahmud al-Sabihi dan saudara mantan Presiden Yaman, Nasir Abdurabbih Mansour Hadi termasuk dari tahanan yang dibebaskan”.

Menurut Redaktur Rai al-Youm ini, kendati sudah ada kesepakatan terkait pertukaran tawanan, masih ada sejumlah isu lain. Oleh karena itu, delegasi Saudi telah meninggalkan Sanaa untuk berkonsultasi lebih banyak dengan Pemerintah Riyadh.

”Tampaknya sulit meraih keberhasilan dalam semua berkas yang membahas masalah-masalah rumit perang 8 tahun ini. Ini adalah sebuah perang regional, sebab banyak pihak-pihak regional dan negara-negara Arab yang terlibat di dalamnya. Namun yang penting adalah roda perundingan berputar dengan minat besar dan perhatian tulus kedua belah pihak. Masing-masing berusaha menyukseskan perundingan ini. Kedua belah pihak kini membalik lembaran perang destruktif ini, yang dari sisi finansial telah menghabiskan miliaran dan dari sisi korban jiwa telah membunuh ratusan orang, untuk kemudian menulis masa depan dari awal”.

Menurut Atwan, ini adalah kesepakatan Arab murni dan tak ada kaitannya dengan mediasi internasional atau para wakil negara-negara kuat seperti AS dan Inggris.

“Mediasi dari pihak-pihak (Barat) ini tidak pernah membuahkan hasil besar. Ini adalah mediasi yang dilakukan oleh negara-negara yang menebar benih perang ini sendiri dengan dalih demokrasi; orang-orang yang selama bertahun-tahun membuat perang berlarut-larut demi membalas dendam kepada rakyat Yaman dan warisan budaya lama mereka”, tegas Atwan.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *