Loading

Ketik untuk mencari

Amerika

Biden Menggila, Tanpa Persetujuan Kongres Ngotot Kirim Senjata Lagi ke Ukraina

POROS PERLAWANAN – Dilansir Press TV, Pemerintahan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden melangkahi Kongres untuk mempersenjatai Ukraina dengan senjata canggih Amerika senilai $625 juta.

Dilaporkan pada Senin, Reuters mengutip sumber yang diberi pengarahan tentang paket senjata baru yang mengatakan bahwa Biden telah memerintahkan penyediaan bantuan militer untuk Ukraina, menggunakan “Otoritas Penarikan Presiden (PDA)”.

Ini bukan pertama kalinya Pemerintah AS memilih untuk mengirim senjata ke Ukraina, menggunakan PDA, yang memungkinkan presiden untuk mengizinkan transfer kelebihan senjata dari stok AS tanpa persetujuan kongres.

Senjata, yang diprediksi akan dikirim ke Ukraina dalam beberapa hari mendatang, termasuk empat peluncur Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (HIMARS), amunisi, ranjau, dan kendaraan tahan ranjau, sumber tersebut mencatat.

Ini adalah paket bantuan militer pertama Amerika Serikat sejak empat wilayah Ukraina, yaitu Donetsk dan Luhansk di Ukraina timur serta Kherson dan Zaporizhzhia di selatan memilih untuk bergabung dengan Rusia.

Pemungutan suara diadakan di tengah operasi militer Rusia yang sedang berlangsung di Ukraina, yang diluncurkan Moskow pada Februari untuk membela penduduk Donetsk dan Luhansk yang pro-Rusia dari penganiayaan oleh Kiev.

Pengumuman Senin akan menandai “bantuan keamanan” AS senilai lebih dari $16,8 miliar untuk Ukraina sejak peluncuran operasi Rusia.

Pekan lalu, AS meluncurkan paket senjata senilai $ 1,1 miliar untuk Ukraina, yang mencakup 18 sistem peluncur HIMARS, amunisi yang menyertainya, berbagai jenis sistem kontra-drone, dan sistem radar.

Namun, paket senjata minggu lalu didanai oleh Inisiatif Bantuan Keamanan Ukraina (USAI), yang berarti bahwa pemerintah harus membeli senjata dari industri, daripada menariknya dari stok senjata AS yang ada.

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *