Loading

Ketik untuk mencari

Amerika

Kegagalan Sekuriti AS Kawal Pembunuh Jenderal Qassem Soleimani

Kegagalan Sekuriti AS Kawal Pembunuh Jenderal Qassem Soleimani

POROS PERLAWANAN – Sebuah media sayap kanan AS menilai bahwa dicurinya kendaraan mantan pejabat era Donald Trump, yang kemudian digunakan dalam aksi pembunuhan, adalah sebuah kegagalan sekuriti.

Diberitakan Fars, Brian Hook adalah salah satu orang yang dikawal selama 24 jam oleh AS, atas perannya dalam teror Komandan IRGC, Syahid Qassem Soleimani.

Washington Examiner dalam laporannya pada Jumat 26 Mei menyatakan bahwa pada 11 Desember 2022, dua kendaraan dicuri dari rumah Hook di Virginia. Pencurian terjadi di saat Hook berada di bawah penjagaan 24 jam Biro Keamanan Diplomatik.

Menurut WE, Hook berada di rumahnya saat pencurian ini terjadi. Tiga pekan setelahnya, salah satu kendaraan itu digunakan dalam sebuah aksi penembakan 3 jam di Washington DC. Dua orang dewasa terluka dan satu lainnya tewas dalam penembakan tersebut. Penembakan itu juga melukai seorang anak berusia 8 tahun.

WE menyatakan bahwa sebelum ini, tak satu pun media yang mengaitkan antara pencurian mobil Hook dengan aksi penembakan yang terjadi pada 3 Januari 2023 tersebut.

Biro Keamanan Diplomatik adalah sebuah lembaga Federal yang bertugas menyelidiki sebagian kejahatan khusus, termasuk pelanggaran terkait visa dan paspor.

Lembaga ini juga bertugas memberikan perlindungan fisik untuk Menlu, Wakil AS di PBB, para tokoh penting negara asing, para pemimpin negara, dan sejumlah diplomat khusus.

Biro ini ditugasi menjaga Hook dan mantan Menlu AS, Mike Pompeo lantaran kekhawatiran akan pembalasan Iran kepada para dalang teror Jenderal Soleimani itu.

Washington Examiner menyatakan bahwa mengingat ancaman terhadap para pejabat AS, dicurinya kendaraan Hook dari rumahnya di Fairfax, Virginia, merupakan sebuah kegagalan sekuriti dalam pandangan Otoritas Federal.

Harian ini mendapatkan informasi dari kantor polisi Fairfax dan Columbia bahwa salah satu mobil Hook digunakan dalam insiden penembakan 3 Januari.

Hal ini juga dibenarkan oleh seorang pejabat Kemenlu AS yang memilih identitasnya dirahasiakan.

Sumber-sumber WE mengatakan bahwa Biro Keamanan Diplomatik tidak mengetahui pencurian tersebut hingga berjam-jam kemudian. Hook juga tidak menanggapi permintaan WE untuk berkomentar. Setelah insiden ini, disebutkan bahwa Biro Keamanan Diplomatik memperketat penjagaan rumah Hook.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *