Loading

Ketik untuk mencari

Eropa

Kesal Terus Didesak Ukraina Pasok Senjata, Jerman: Kali Ini Kami Jawab ‘Tidak!’

Kesal Terus Didesak Ukraina Pasok Senjata, Jerman: Kami pun Berhak Menolak

POROS PERLAWANAN– Dilansir ISNA, harian New York Times dalam laporannya menyinggung peringatan Presiden Rusia Vladimir Putin terkait dampak intervensi NATO dalam perang Ukraina. Harian AS ini menulis:”Presiden Putin telah melayangkan ancaman terkait perang nuklir jika pasukan NATO terjun dalam perang Ukraina.”

“Di saat bersamaan, ketegangan di tengah para sekutu Barat justru meningkat. Mereka berusaha mencari cara untuk menjaga persatuan mereka dalam menghadapi jalan buntu perang Ukraina. Saat ini, tantangan NATO adalah menemukan cara untuk mengirim bantuan finansial dan militer ke Ukraina tanpa berkonfrontasi langsung dengan Putin. Ini adalah ‘tarian yang sulit’ untuk (Kaneelir Jerman Olaf) Scholz.”

Setelah AS, Jerman adalah pendukung terbesar Ukraina dalam perang melawan Rusia. Namun Berlin masih menarik garis merah untuk rudal-rudal jarak jauh Taurus, sebab Jerman khawatir kekuatan rudal ini akan meningkatkan gesekan dengan Rusia.

“Bagaimana pun juga, dalam hal ini ada sebuah pertanyaan terlontar: jika rudal-rudal Taurus, yang sudah diminta berkali-kali oleh Presiden Volodymyr Zelensky, dikirim ke Ukraina, apakah rudal-rudal ini bisa membuat perbedaan signifikan dalam perang ini? Jerman pada tahun lalu telah mengirim tank Leopard ke Kiev, namun tank-tank tersebut tidak membuat sukses serangan balik Ukraina. Kini kekhawatiran serupa juga berlaku untuk jet-jet F-16. Tidak jelas apakah pengiriman senjata-senjata ini bisa mengubah hasil perang untuk keuntungan Kiev atau tidak,” lanjut New York Times.

Scholz telah menolak tegas permintaan Ukraina untuk rudal Taurus, Ia mengatakan,”Dibandingkan negara-negara lain di dunia, Jerman memberikan persenjataan kepada Ukraina lebih banyak. Jerman berkali-kali mengiyakan permintaan senjata. Namun kadang kala, seperti saat ini, Jerman juga berhak untuk menjawab ‘tidak’”.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *