Loading

Ketik untuk mencari

Rusia

Kremlin: Rusia Tak Pernah Memulai Perang ke Negara Mana pun

Kremlin: Rusia Tak Pernah Memulai Perang ke Negara Mana pun

POROS PERLAWANAN – Jubir Istana Kepresidenan Rusia, Dmytri Peskov mengatakan hingga saat ini Moskow tidak pernah memulai serangan ke negara lain.

Dikutip Fars dari kantor berita TASS, hal ini diutarakan Peskov saat ia ditanya, apakah Rusia akan membalas kemungkinan serangan negara-negara lain lebih cepat dari waktunya.

Petinggi Istana Kremlin ini menyatakan, serangan Rusia ke Ukraina tidak berdasar sama sekali, seraya menegaskan bahwa negaranya bukan ancaman atas pihak mana pun.

Meski demikian, Peskov tidak menampik kemungkinan provokasi dari Barat untuk menjustifikasi klaim-klaim (invasi Rusia ke Ukraina) semacam ini. Ia memperingatkan, usaha untuk mengatasi masalah di tenggara Ukraina dengan cara kekerasan akan memicu konsekuensi-konsekuensi paling serius.

Peskov menyatakan, Moskow siap mengerahkan segala usahanya untuk membantu Kiev menyelesaikan sengketa Donbass. Di saat yang sama, Moskow tetap akan berkomitmen dengan format Normandia dan kesepakatan Minsk.

Media-media Rusia pada Sabtu kemarin mengabarkan, latihan militer negara ini di dekat perbatasan Ukraina telah berakhir. Kantor berita Interfax menyatakan, 10 ribu serdadu Rusia telah kembali ke pangkalan-pangkalan mereka usai latihan militer di perbatasan Ukraina berakhir.

Mengutip dari Militer Rusia, Interfax melaporkan bahwa latihan militer ini berlangsung selama beberapa pekan. Rusia juga melangsungkan sejumlah latihan perang lain di kawasan dekat Ukraina, seperti di Semenanjung Krimea.

Dalam beberapa pekan terakhir, media-media AS-Barat kerap melancarkan propaganda negatif soal kemungkinan serangan Rusia ke Ukraina, setelah menyaksikan penempatan ribuan serdadu Rusia di perbatasan kedua negara.

Para pejabat Pemerintah pro-Barat Ukraina, petinggi AS, dan negara-negara Barat lain berkali-kali mengklaim, Moskow tengah mempersiapkan serangan ke Ukraina.

Rusia membantah keras klaim ini. Moskow menyatakan, penempatan pasukan militer di perbatasan Rusia adalah tindakan legal, sehingga negara-negara asing tidak berhak untuk campur tangan dalam masalah ini.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *