Loading

Ketik untuk mencari

Lebanon

Mata-mata Israel Ditangkap di Selatan Lebanon

Mata-mata Israel Ditangkap di Selatan Lebanon

POROS PERLAWANAN – Dilansir Fars, Sekretariat Jenderal Keamanan Nasional Lebanon pada Jumat 16 Juli mengumumkan, pihaknya telah menangkap seseorang yang melakukan aksi spionase untuk Israel di selatan Lebanon.

Menurut laporan kantor berita resmi Lebanon NNA, Sekretariat Jenderal Keamanan Nasional Lebanon dalam statemennya menyatakan, baru-baru ini aparat Lebanon telah mengidentifikasi seorang bernama MY (kelahiran Lebanon tahun 1990) yang berhubungan dengan biro intelijen Tel Aviv.

Aparat keamanan Lebanon berhasil menangkap orang itu pada 30 Juni lalu di kawasan Buqaa Barat.

Dalam statemen ini disebutkan, saat diinterogasi ia mengakui bahwa di awal tahun 2019 dirinya telah mengirim surel ke biro intelijen Rezim Zionis dan mengajukan permohonan kerja sama.

Sekretariat Jenderal Keamanan Nasional Lebanon menjelaskan, setelah mengirim surel, MY dihubungi oleh seseorang yang menawarinya sejumlah uang. Ia ditugasi untuk menghimpun sejumlah informasi dan melakukan beberapa hal, yang tidak disebutkan dalam laporan ini.

MY menyetujui tawaran tersebut. Dia menghimpun informasi yang diminta dan mengirimkannya ke Israel.

Menurut Sekretariat Jenderal Keamanan Nasional Lebanon, MY juga menjalin kontak dengan Tentara Israel dan mencoba menjalin hubungan kerja sama.

Tahun lalu, media-media Lebanon mengumumkan bahwa seorang wanita bernama Kinda al-Khatib telah ditangkap atas tuduhan kontak dengan Rezim Zionis.

Al-Khatib di media sosial terkenal sebagai pendukung Tayyar al-Mustaqbal (partai Saad al-Hariri) dan penentang Hizbullah.

Sementara itu, Tentara Israel pada Jumat kemarin juga mengakui bahwa salah satu drone miliknya jatuh di kawasan Lebanon.

Jubir Tentara Israel Avichai Adraee mengklaim, drone itu jatuh saat menjalankan aktivitas rutinnya.

Ia juga mengklaim bahwa drone itu jatuh karena faktor teknis dan tak ada kekhawatiran soal bocornya informasi.

Meski demikian, media-media Lebanon belum memublikasikan laporan tentang jatuhnya drone tersebut.

Rabu pekan ini, media mengabarkan bahwa pemuda-pemuda Palestina menembak jatuh sebuah drone Israel tipe Sky Rider di utara Tepi Barat.

Beberapa jam setelahnya, Tentara Israel mengonfirmasi berita itu, tapi mengklaim bahwa drone itu jatuh karena faktor teknis.

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *