Loading

Ketik untuk mencari

Eropa

Usulkan Solusi Diplomatik untuk Krisis Ukraina, Menhan Rumania Malah Terancam Dipecat

POROS PERLAWANAN – Menhan Rumania, Vasile Dincu berada di bawah tekanan keras dan di ambang pemecatan, menyusul pernyataannya bahwa perundingan internasional adalah peluang tunggal untuk mengakhiri perang di Ukraina.

“Negara-negara dunia, NATO, dan AS harus berunding untuk mendapatkan jaminan keamanan bagi Ukraina dan berdamai dengan Rusia. Ukraina tidak bisa berunding dengan Rusia sendirian, sebab level politik Ukraina saat ini tidak bisa menerima kehilangan wilayah-wilayahnya lagi, yang akan menjadi bunuh diri politik (bagi Kiev),” kata Dincu, dilaporkan IRNA.

Menanggapi statemen Dincu, PM Rumania Nicolae Ciuca menyatakan bahwa pernyataan ini tidak mencerminkan sikap negaranya.

Presiden Rumania, Klaus Iohannis juga menegaskan, hanya Ukraina, yang warganya sedang menanggung akibat perang dengan darah mereka, yang bisa memutuskan soal topik, cara, dan waktu melakukan perundingan.

Presiden Rusia, Vladimir Putin mengakui kemerdekaan Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk di kawasan Donbass pada 21 Februari lalu, setelah melontarkan kecaman kepada Barat karena tidak mengindahkan kekhawatiran-kekhawatiran keamanan Moskow.

Tiga hari setelahnya, yaitu tanggal 24 Februari, Putin mengumumkan dimulainya operasi militer khusus terhadap Ukraina. Hubungan buruk Moskow-Kiev pun berubah menjadi konfrontasi militer yang masih berlangsung hingga saat ini.

AS mengklaim bahwa Rusia mengalami kesulitan untuk memenuhi logistik militernya. Moskow disebut-sebut tengah berpaling ke negara-negara lain untuk memasok perangkat militer, termasuk rudal dan logistik artileri.

Sebanyak 15 negara Eropa pada Kamis lalu mengumumkan, mereka secara bersama-sama akan membeli sistem pertahanan udara sebagai bentuk inisiatif baru yang disebut “Perisai Langit Eropa”. Jerman, yang merupakan perintis proyek ini, telah melakukan koordinasi untuk membeli sistem pertahanan udara ini demi melindungi serangan rudal jarak jauh, sedang, dan dekat.

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *