Loading

Ketik untuk mencari

Palestina

4 Serdadu Zionis Ditahan Lantaran Ejek Militer Israel

4 Serdadu Zionis Ditahan Lantaran Ejek Militer Israel

POROS PERLAWANAN – Dikutip al-Alam dari Sputnik, Jubir Militer Israel, Avichai Adraee menanggapi beredarnya sebuah video yang dipublikasikan serdadu Zionis saat terjadinya serbuan ke Jenin. Dalam wawancara dengan Radio Militer Israel, Adraee menyatakan bahwa para serdadu itu telah ditangkap dan Polisi Militer sedang melakukan investigasi.

“Menyusul pernyataan tidak etis dan tidak bisa diterima sejumlah serdadu dalam video yang beredar di media-media sosial, para serdadu ini telah ditahan malam lalu. Penyelidikan atas mereka telah dimulai dan hasilnya akan dikirim ke pengadilan untuk dikaji lebih lanjut,” kata Adraee.

Berbarengan dengan penyerbuan pasukan Israel ke kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat pada Senin lalu, beredar sebuah video dari beberapa serdadu Zionis yang mengolok-olok Militer Israel, bahkan mengharapkan mereka kalah di hadapan para pejuang Palestina.

Adraee menegaskan bahwa para serdadu ini akan dijatuhi hukuman berat.

Pasukan Israel menyerang kamp pengungsi Jenin pada Senin pagi 19 Juni dan langsung berhadapan dengan perlawanan sengit para pejuang Palestina. Serbuan Israel itu berujung pada gugurnya 6 orang Palestina dan terlukanya 91 orang lainnya.

Brigade Jenin, yang berafiliasi kepada Brigade al-Quds (sayap militer Jihad Islam) mengumumkan bahwa para pejuang Brigade ini menghujani serdadu dan kendaraan pasukan Zionis dengan tembakan. Mereka juga meledakkan sejumlah bom di beberapa titik yang dilalui pasukan Israel. Sumber-sumber Zionis mengakui bahwa penyergapan itu telah melukai 7 serdadu Israel dan menghancurkan 7 kendaraan lapis baja mereka.

Penyergapan itu bahkan memaksa Militer Israel mengerahkan pesawat dan helikopter.

“Serangan udara ke Jenin dilakukan atas permintaan pasukan di lapangan setelah mereka dihujani tembakan (oleh Perlawanan Palestina). Kawasan tempat terjadinya baku tembak menjadi sasaran serangan udara,” lapor Kanal 12 Israel.

Media-media Zionis memberitakan, “Ini adalah pertama kalinya pesawat-pesawat militer membombardir target-target di Tepi Barat setelah Intifada II pada 20 tahun lalu. Tujuan operasi ini adalah mengeluarkan pasukan yang disergap orang-orang Palestina, setelah mereka sukses menangkap para buronan.”

Tags:

Tinggalkan Komentar

Your email address will not be published. Required fields are marked *